Kecantikan
BPOM Temukan 5 Kosmetik Mengandung Merkuri Dijual Bebas di Marketplace, Ada yang Kamu Gunakan?
Lima produk kosmetik mengandung bahan berbahaya bagi kulit dan kesehatan ditemukan masih diperjualbelikan di marketplace Indonesia.
TRIBUNBANYUMAS.COM - Lima produk kosmetik mengandung bahan berbahaya bagi kulit dan kesehatan ditemukan masih diperjualbelikan di marketplace Indonesia.
Hal ini ditemukan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dalam patroli siber periode Januari hingga September.
BPOM pun telah merilis daftar produk kosmetik berbahaya yang masih beredar di marketplace itu.
Menurut pantauan BPOM, produk kosmetik ilegal itu mengandung bahan berbahaya, semisal merkuri, hidrokuinon, dan steroid.
Selain mengandung bahan berbahaya atau dilarang, produk-produk itu diketahui tidak memiliki izin edar.
"Terhadap temuan ini ditindaklanjuti dengan mengajukan permohonan penutupan atau pemblokiran website ke Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta suspend toko online kepada marketplace," kata dia, dikutip dari Kompas.com, Senin (27/11/2023).
Baca juga: BPOM Temukan 524 Produk Obat Ilegal di Jateng, Obat Kuat Pria dan Pelangsing Badan Paling Berbahaya
Temuan ini merupakan hasil pengawasan BPOM secara daring sesuai dengan Peraturan BPOM Nomor 8 Tahun 2020 tentang Pengawasan Obat dan Makanan yang Diedarkan secara Daring sebagaimana telah diubah dengan Peraturan BPOM Nomor 32 Tahun 2020.
BPOM melakukan kerja sama dengan KPI/KPID dan Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam melakukan pengawasan daring terhadap website, e-commerce, media sosial.
Lima Produk Berbahaya yang Masih Beredar
Berdasarkan hasil patroli siber pada Januari-September 2023, setidaknya, ada lima kosmetik berbahaya dan ilegal yang masih beredar di marketplace.
Lima kosmetik itu mengandung bahan berbahaya bagi kulit, seperti hidrokuinon, steroid, dan merkuri.
Dilansir dari @bpom_ri, berikut daftar kosmetik berbahaya dan ilegal:
1. Krim HN
- Produk: kosmetik
- Kandungan berbahaya: merkuri
- Nomor izin edar: tidak ada
- Krim HN ditemukan sebanyak 8.116 link penjualan di marketplace.
2. Krim Diamond
- Produk: kosmetik
- Kandungan berbahaya: merkuri
- Nomor izin edar: tidak ada
- Krim Diamond ditemukan sebanyak 6.986 link penjualan di marketplace.
3. Tabita Skincare
- Produk: kosmetik
- Kandungan berbahaya: merkuri dan hidrokuinon
- Nomor izin edar: tidak ada
- Tabita Skincare ditemukan sebanyak 3.778 link penjualan di marketplace.
4. Tati Skincare
- Produk: skincare/perawatan kulit
- Kandungan berbahaya: merkuri, hidrokuinon, dan tretinoin
- Nomor izin edar: tidak ada
- Tati Skincare ditemukan sebanyak 1.791 link penjualan di marketplace.
5. HB Dosting
- Produk: hand and body lotion dosis tinggi (HB Dosting)
- Kandungan berbahaya: hidrokuinon dan steroid
- Nomor izin edar: tidak ada
- HB Dosting ditemukan sebanyak 1.447 link penjualan.
Baca juga: 12 Produk Kosmetik dan Obat Tradisional Berbahaya Beredar di Pasaran, BPOM Rilis Daftarnya
Ditarik dan Dimusnahkan
BPOM memastikan, produk kosmetik yang mengandung bahan berbahaya akan ditarik dari peredaran dan dimusnahkan.
Hal tersebut bertujuan memutus mata rantai pasokan dan permintaan.
Pemutusan mata rantai supply yang kini dilakukan lebih mengarah ke sumber pembuatan kosmetik tersebut, distributor atau sarana distribusi.
Selain itu, melakukan pembersihan pasar terhadap kosmetik ilegal melalui operasi gabungan, baik nasional maupun daerah.
Pengawasan sarana distribusi juga dilakukan yang meliputi importir, distributor, toko kosmetik, stokis multi level marketing/MLM, klinik kecantikan, salon dan spa, serta sarana pengedar kosmetika lain, termasuk toko obat yang berada di pasar tradisional.
Bahaya kandungan merkuri dan hidrokuinon
Kosmetik ilegal yang ditemukan BPOM mengandung sejumlah bahan kimia berbahaya, seperti merkuri hingga hidrokuinon.
Berikut bahan kimia berbahaya yang masih ditemukan di dalam kosmetik dan efek sampingnya:
1. Merkuri
- Ditemukan di produk pemutih kulit,
- Merkuri bersifat korosif sehingga penggunaannya bisa membuat kulit semakin tipis,
- Muncul ruam dan warna kulit berubah,
- Merusak saluran cerna, sistem saraf, dan sistem ueologi.
2. Tretinoin
- Kerap ditemukan di produk pemutih kulit,
- Menyebabkan kulit menjadi iritasi, gatal, dan nyeri,
- Menyebabkan radang tenggorokan,
- Menimbulkan eritema atau kemerahan pada kulit.
3. Pewarna merat K2 dan K10 (Rhodamin B)
- Ditemukan di sediaan tata rias semisal, eye shadow, lipstik, dan perona pipi,
- Berisiko menyebabkan kanker,
- Menimbulkan gangguan fungsi hati,
- Iritatif terhadap kulit, saluran pencernaan, dan pernapasan.
4. Hidrokuinon
- Banyak ditemukan di produk pemutih atau pencerah kulit,
- Menyebabkan iritasi kulit,
- Membuat kulit merah dan terasa terbakar,
- Menyebabkan kulit berwarna kehitaman.
Baca juga: Aman Digunakan Lagi! BPOM Rilis Daftar 765 Produk Sirop Obat dan Suplemen Lolos Verifikasi
Cek Produk Kosmetik Ilegal BPOM
Masyarakat bisa mengetahui kosmetik aman atau tidak lewat mengecek legalitasnya.
Untuk mengetahui legalitas suatu produk, Anda bisa mengeceknya secara online di cekbpom.pom.go.id.
Berikut caranya:
- Buka laman cekbpom.pom.go.id.
- Pencarian produk bisa dilakukan berdasarkan nomor registrasi, nama produk, merek, jumlah dan kemasan, bentuk sediaan, komposisi, dan nama pendaftar.
- Cara paling mudah adalah mencari berdasarkan nama produk, dengan pilih kolom "Cari Berdasarkan" dan ganti pilihan dengan "Nama Produk".
- Isi nama produk kosmetik di kolom "Kata Kunci" kemudian klik tombol "Cari".
Apabila produk kosmetik yang dicari muncul nomor registrasi, nama produk, serta perusahaan yang mendaftarkan, artinya produk tersebut aman dan terdaftar oleh BPOM. (Kompas.com/Alinda Hardiantoro)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Kosmetik Ilegal Mengandung Merkuri yang Masih Beredar di Marketplace".
Baca juga: Pemeriksaan Kades dari Karanganyar Soal Bantuan Provinsi Diundur, Begini Penjelasan Polda Jateng
Baca juga: Tiket Laga Final Piala Dunia U-17 2023 Ludes, yang Tak Kebagian Bisa Beralih ke Laga Semifinal
200 Kendaraan akan Meriahkan Karnaval Mobil Hias Banyumas. Start dari Menara Teratai, Ini Rutenya |
![]() |
---|
Pendaki Asal Jakarta Hipotermia di Pos 5 Gunung Slamet, Sempat Tak Sadar |
![]() |
---|
Evaluasi Kahudi setelah PSIS Ditahan Imbang PSMS Medan: Pemain Masih Mengekor Tempo Lawan |
![]() |
---|
Super-sub Rio Ngumoha Cetak Gol di Menit 99, Liverpool Comeback Dramatis 3-2 |
![]() |
---|
Gol Telat William Osula Bawa Newcastle Samakan Kedudukan 2-2 ke Liverpool |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.