Berita Pati

Terekam CCTV Curi Pakaian Dalam, Pemuda di Juwana Pati Mengaku Mabuk Setelah Aksinya Viral

Seorang pencuri pakaian dalam terekam kamera pengawas atau CCTV saat beraksi di tempat kos-kosan di wilayah Juwana, Pati.

Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: rika irawati
Tangkap Layar CCTV
Seorang pemuda terekam kamera pengawas atau CCTV tengah mencuri pakaian dalam di halaman rumah kos di Desa Trimulyo RT 02 RW 02, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jumat (17/11/2023). Pelaku minta maaf dan datang ke rumah kos setelah video aksi pencurian itu viral di media sosial. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PATI - Seorang pencuri pakaian dalam terekam kamera pengawas atau CCTV saat beraksi di tempat kos-kosan di wilayah Juwana, Pati.

Kejadian ini pun viral setelah video pencurian itu diunggah di media sosial.

Dalam kamera pengawas terlihat, pencuri tersebut merupakan seorang pemuda.

Kamera pengawas itu terpasang di sebuah tempat kos di Desa Trimulyo RT 02 RW 02, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati.

Kamera pengawas mengarah ke halaman tempat kos.

Sesuai penanda waktu dalam video, aksi pencurian itu terjadi pada Jumat (17/11/2023), pukul 23.40 WIB.

Baca juga: 3 Anggota DPRD Pati dari Hanura Bedol Desa Pindah Partai Jelang Pemilu 2024

Dengan rokok di mulut, pria berkaus dan celana pendek berwarna hitam itu dengan santai membuka gerbang indekos yang tidak dikunci.

Dia lalu berjalan ke jemuran dan langsung mengambil beberapa celana dalam serta bra.

Pakaian dalam itu lalu dia masukkan ke celana bagian depan.

Setelahnya, pelaku langsung melangkah pergi.

Penghuni kos, Linda Septiarini, mengatakan, kos tersebut dihuni pelajar SMK asal Kebumen yang tengah Praktik Kerja Lapangan (PKL) atau magang di sebuah perusahaan di Juwana.

Ada 12 orang yang tinggal di kos khusus perempuan ini.

"Saat kejadian, saya dan teman-teman tidak tahu karena dilakukan malam hari, saat kami sudah tidur," kata dia.

Linda mengatakan, pelaku mengambil beberapa bra dan celana dalam miliknya dan dua orang teman lain.

Dia baru sadar pakaian dalamnya hilang ketika keesokan paginya hendak menjemur pakaian.

Setelah melapor ke pemilik kos, mereka lalu mengecek rekaman CCTV.

Linda mengatakan, setelah kejadian itu viral, pelaku datang ke kos-kosan.

"Setelah video CCTV viral, pelaku datang ke sini ditemani kakaknya untuk minta maaf. Bertemu dengan bapak kos dan menyelesaikan masalah secara kekeluargaan," jelas dia.

Baca juga: Reaksi Pj Bupati Pati Dituding Ancam Copot ASN yang Tak Mau Menangkan Ganjar-Mahfud: Tidak Benar

Menurut Linda, di hadapan pemilik kos, pelaku mengaku sedang mabuk minuman keras saat beraksi.

Dia mengaku takut atas kejadian ini. Apalagi, dia dan teman-temannya bukan warga setempat.

Dia berharap, peristiwa ini tidak terulang.

Ditemui terpisah, Kanit Reskrim Polsek Juwana Ipda Moh Sayfudin mengatakan, korban tidak melaporkan kejadian ini ke polisi karena sudah menyelesaikan secara kekeluargaan.

Namun demikian, polisi tetap menghimpun keterangan di lokasi kejadian.

Dia mengatakan, pemilik rumah kos tersebut bernama Romi.

Pemilik kos dan pelaku sudah bertemu pada Minggu (19/11/2023) untuk menyelesaikan kasus itu.

"Minggu lalu sudah diselesaikan antara korban dan pelaku. Pelaku datang ditemani kakaknya untuk meminta maaf dan menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan," jelas dia. (*)

Baca juga: Guru TPQ di Semarang Nyambi Jadi Predator Anak, Tiga Tahun Cabuli 20 Anak Didik

Baca juga: Rober Resmi Jadi Bupati Karanganyar, Bakal Menjabat Kurang dari Satu Bulan

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved