Berita Nasional
5 KKB Tewas dalam Kontak Senjata di Yahukimo Papua, Anak Buah Mantan Anggota TNI yang Membelot
Lima anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) tewas dalam kontak tembak dengan Satgas Batalyon Marinir 7 di wilayah Yahukimo.
Awalnya, terlihat empat orang KKB meninggal di tempat.
Baca juga: Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB, Proses Evakuasi Terkendala
Sementara yang lain, berhamburan menyelamatkan diri masing-masing sambil membawa kabur senjata dari mereka yang sudah tewas.
Selang beberapa saat, kontak tembak berhenti sehingga aparat melanjutkan penyisiran di mana terdapat satu orang KKB lagi yang ditemukan tewas.
"Karena tidak ada masyarakat Yahukimo mengaku sebagai keluarganya maka Kodim, Polres, bersama Pemda, serta masyarakat setempatm melaksanakan pemakaman terhadap kelima jenazah tersebut," kata Kapen.
Barang Bukti
Dari penyisiran itu, petugas gabungan juga menemukan sejumlah barang bukti yang tertinggil, di antaranya 1 magazen jenis SS1, 1 magazen jenis HK-47 dengan 4 butir Amunisi di magazen SS1, 1 unit HT Merk Hitachi beserta Charge, 5 buah Unit Handphone, Kartu BPJS atas nama Marnus Elopere, dan Kartu Keluarga Eejahtera atas nama Yoel Giban.
Ditemukan juga beberapa aksesoris lambang bintang kejora pada tas noken dan gelang, parang, pusau, senter, dan baterai A2 cadangan.
Pimpinan TNI telah melakukan penekanan bahwa operasi TNI hanya diperuntukkan untuk sasaran terpilih, yaitu KKB bersenjata.
Sementara, masyarakat Papua harus tetap dilindungi dan dijaga hak-hak kehormatannya.
Kapen mengatakan, tewasnya lima KKB ini sebenarnya sangat disayangkan.
Namun demikian, penegakan hukum harus terus berjalan karena tingkat kriminalitas di wilayah Papua pegunungan sudah sangat tinggi.
Penegakan hukum yang menegakkan lima KKB diharapkan menjadi peringatan kepada KKB lain agar meletakkan senjata, bertaubat, serta kembali ke masyarakat untuk membangun negeri. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul 5 KKB Tewas Tak Diakui Warga Yahukimo, TNI: Mereka Anak Buah Kelompok Yotam Bugiangge.
Baca juga: Tunggakan Pajak Kendaraan di Demak Capai Rp66 Miliar, UPPD Samsat Demak: Ada yang Plat Merah
Baca juga: Pendaftaran CPNS dan PPPK 2023 Diundur hingga 20 September 2023, Ini Alasan BKN dan Jadwal Terbaru
TNI Tembak Mati Pentolan OPM Mayer Wenda |
![]() |
---|
Kisruh PBB Pati Naik 250 Persen Sampai di Telinga Mendagri Tito Karnavian, Langsung Ambil Sikap |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Tak Keberatan Bendera One Piece Marak Jelang HUT RI |
![]() |
---|
PPATK Jamin Tak Ada Lagi Pemblokiran Rekening Dormant, Semua Rekening Tak Aktif Bank Sudah Dianalisa |
![]() |
---|
Lowongan Petugas Haji 2026 Sudah Beredar, Ini Kata Kemenag |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.