Berita Jateng

Jokowi Abaikan Usulan DPRD Jateng soal Pj Gubernur, Tak Ada Nama Nana Sudjana

Presiden Jokowi memutuskan Nana Sudjana menjadi Penjabat atau Pj Gubernur Jawa Tengah (Jateng) pengganti Ganjar Pranowo.

Penulis: budi susanto | Editor: mamdukh adi priyanto
ist/dok dprd jateng
Ketua DPRD Jateng, Sumanto bersalaman dengan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo usai Rapat Paripurna di DPRD Jateng, Rabu 3 Mei 2023. Tiga nama PJ Gubernur Jateng usulan DPRD Jateng tidak masuk kriteria Presiden Jokowi. Jokowi memutuskan Nana Sudjana sebagai penjabat gubernur di provinsi ini. 

Profil Nana Sudjana

Diketahui Nana Sudjana merupakan seorang Purnawirawan Polri dengan pangkat terakhir Komisaris Jenderal atau polisi dengan pangkat bintang tiga.

Saat aktif di kepolisian, jabatan terakhir Nana Sudjana yakni Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan.

Baca juga: 3 Nama Pj Gubernur Jateng Pengganti Ganjar Diusulkan

Setelah purnawirawan, Nana menjabat sebagai Inspektur Utama Setjen DPR RI.

Diketahui, Nana merupakan sosok yang dekat dengan Jokowi.

Ia pernah menjabat sebagai Kapolresta Solo ketika Jokowi duduk sebagai Wali Kota Solo.

Nana Sudjana merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1988.

Ia satu angkatan dengan mantan Kapolri Jenderal Idham Azis dan mantan Wakapolri Komjen Gatot Edy Pramono.

Selama berkiprah di Polri, pria kelahiran Cirebon, Jawa Barat, 26 Maret 1965 itu kerap ditempatkan di bidang intelijen.

Lulus dari Akpol, dia ditugaskan di Polresta Yogyakarta selama beberapa tahun. Tahun 2001, dia dipindahtugaskan ke Polres Metro Jakarta Barat.

Setelahnya, Nana sempat menjadi Kapolres Probolinggo (2006), Wakapolwiltabes Surabaya (2008), Analis Utama Tk III Badan Intelijen dan Keamanan atau Baintelkam Polri, lalu Kapolresta Surakarta (2010).

Saat Nana menjabat sebagai Kapolrestabes Surakarta, Joko Widodo atau Jokowi yang kini menjadi Presiden RI masih duduk sebagai Wali Kota Solo.

Selain itu, Nana juga sempat menjabat sebagai Dirintelkam Polda Jawa Tengah (2011), Analis Utama Tk I Baintelkam Polri (2012), Analis Kebijakan Madya Bidang Ekonomi Baintelkam Polri (2013), dan Dirintelkam Polda Jawa Timur (2014).

Karier Nana melesat cepat.

Dia ditunjuk sebagai Wakapolda Jambi tahun 2015, lalu Wakapolda Jawa Barat tahun 2016, dan tak lama dirotasi sebagai Direktur Politik Baintelkam Polri.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved