Berita Pendidikan

Selamat! Undip Naik Perangkat ke Urutan 8 Kampus di Indonesia Versi Webometrics

Universitas Diponegoro Semarang duduk di peringkat 8 perguruan tinggi di Indonesia versi Lembaga pemeringkatan Webometrics.

Penulis: amanda rizqyana | Editor: rika irawati
Kompas.com
Kampus Undip Semarang. Undip berada di peringkat 8 kampus di Indonesia versi Webometrics. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Universitas Diponegoro (Undip) Semarang berada di peringkat 8 perguruan tinggi di Indonesia versi Lembaga pemeringkatan Webometrics Ranking of World Universities (Webometrics).

Peringkat ini lebih baik dari semester sebelumnya, Januari 2023, dimana Undip menempati rangking 21 kampus di Indonesia.

Sementara, secara global, Undip Semarang menduduki peringkat 1156 dunia.

Pemeringkatan Webometrics didasarkan penilai dari dampak konten website dan publikasi penelitian pada setiap perguruan tinggi.

Baca juga: Bantu Petani Kapulaga, Undip Kirim Mahasiswa KKN Tematik ke Desa Majatengah Banjarnegara

Metode tersebut dilakukan untuk melihat konten website yang dinilai berguna untuk menyebarluaskan akses pengetahuan yang dihasilkan oleh perguruan tinggi.

Daftar ranking Webometrics Juli 2023 dapat dilihat di laman https://www.webometrics.info/en/asia/indonesia persen20.

Terkait hal ini, Wakil Rektor Bidang Komunikasi dan Bisnis Undip Semarang Prof Budi Setiyono menyatakan kegembiraan atas kembalinya Undip ke jajaran 10 besar perguruan tinggi versi Webometrics tersebut.

"Tahun lalu, kita terlempar dari 10 besar karena adanya penggunaan akun google scholar yang dobel oleh beberapa dosen dan mahasiswa sehingga didiskualifikasi dari penilaian aspek openness," ujarnya lewat pernyataan tertulis yang diterima, Minggu (30/7/2023).

Baca juga: Dibuka Prodi Baru Keselamatan dan Kesehatan Kerja FKM Undip, Tertarik?

Ia menyampaikan bahwa hal tersebut tidak lepas dari upaya-upaya yang dilakukan segenap keluarga besar Universitas Diponegoro.

"Namun, saat ini, kesalahan tersebut telah diperbaiki," jelasnya.

Prof Budi berharap, ke depan, capaian tersebut akan semakin baik.

"Web Undip diharapkan semakin menjadi rujukan bagi banyak orang untuk mengakses informasi dan ilmu pengetahuan, juga sitasi terhadap penelitian dan publikasi dosen diharapkan semakin intens frekuensinya," kata Prof Budi Setiyono. (*)

Baca juga: Hari Kelima Pencarian Penambang Emas di Ajibarang Semarang: Debit Air Naik Lagi saat Pompa Mati

Baca juga: PBB Dukung Prabowo sebagai Capres di Pemilu 2024, Yusril: Prabowo Punya Pengetahuan dan Pengalaman

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved