Pileg 2024
Hanya 15 Menit, Kepala Disparpora Karanganyar Diperiksa Bawaslu Buntut Video Ajak Coblos Juliyatmono
Kepala Disparpora Karanganyar Hari Purnomo diperiksa Bawaslu soal video viral berisi ajakan memilih Juliyatmono di Pileg 2024 nanti.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, KARANGANYAR - Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Karanganyar Hari Purnomo memenuhi panggilang Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Karanganyar, Rabu (26/7/2023).
Hari diperiksa buntut ajakannya mencoblos Juliyatmono di Pileg 2024 saat acara senam bersama di Alastuwo, Kebakkramat.
Video saat Hari memberi sambutan dan menyampaikan ajakan memilih bupati Karanganyar yang telah mengajukan pengunduran diri karena maju sebagai bakal calon anggota legislatif DPR RI dari Partai Golkar itu pun viral.
Pantauan di lokasi, Hari Purnomo menjalani pemeriksaan di Ruang Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Bawaslu Karanganyar.
Baca juga: Viral, Kepala Disparpora Karanganyar Jadi Jurkam: Ajak Warga Coblos Juliyatmono di Pileg 2024
Ketua Bawaslu Nuning Ritwanita Priliastuti menyampaikan, pemeriksaan kali ini menindaklanjuti informasi dari masyarakat terkait adanya dugaan pelanggaran pemilu yang dilakukan pejabat di lingkungan Pemkab Karanganyar.
"Kami kroscek soal video yang beredar dan menggali keterangan dari yang bersangkutan. Hasil pemeriksaan nanti kami plenokan, kalau iya (ada unsur pelanggaran), kami teruskan ke Komisi Aparatur Sipil Negara," kata Nuning seusai pemeriksaan.
Menurut Nuning, pemeriksaan berjalan singkat, sekitar 10-15 menit.
Dalam pemeriksaan itu, Nuning mengatakan, Hari kooperatif.
Dalam kasus ini, selain kepala Disparpora, Bawaslu juga meminta keterangan sejumlah pihak terkait kejadian.
Baca juga: Masuk ICU, Seorang Jemaah Haji Asal Karanganyar Dirawat di Tanah Suci
Di antaranya, ketua panitia lokal senam bersama, camat Kebakkramat, kades Alastuwo, dan Ketua Forum Koordinasi Karang Taruna (FKKT) Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani.
Berkaca pada kejadian tersebut, Nuning mengingatkan aparatur sipil negara (ASN) supaya menjaga netralitas mereka dan tidak terlibat politik praktis.
Di sisi lain, Nuning mengucapkan terima kasih atas partisipasi masyarakat yang telah aktif dalam pengawasan pemilu.
Sementara itu, Kepala Disparpora Karanganyar Hari Purnomo berharap, persoalan terkait video viral tersebut tidak berkelanjutan. (*)
Baca juga: 8 Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Tol Jangli Semarang, Mobil Obat Terpental hingga Muatan Tercecer
Baca juga: Tilap Hasil Sewa Ruko Pasar Lebih dari Rp2,4 Miliar, Kades Karangpucung Cilacap Ditangkap Polisi
disparpora karanganyar
bawaslu karanganyar
netralitas asn
netralitas PNS
pileg 2024
Juliyatmono
Bupati Karanganyar
Karanganyar
Tia Rahmania Tak Terbukti Gelembungkan Suara. PN Jaksel Menangkan Gugatan Atas Mahkamah Partai PDIP |
![]() |
---|
Komisioner KPU dan Bawaslu Brebes Diperiksa DKPP, Dilaporkan Memanipulasi Suara Caleg Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Datangi KPU Bawa Massa, Kader PDIP Karanganyar Minta Pelantikan DPRD Terpilih Ditunda. Ini Alasannya |
![]() |
---|
Dilantik 14 Agustus 2024, Berikut Daftar 50 Anggota DPRD Kota Semarang Periode 2024-2029 Per Dapil |
![]() |
---|
Tak Ada Masa Kampanye dalam Pemungutan Suara Ulang Pileg 2024, KPU Lakukan Sosialisasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.