Pileg 2024
Viral, Kepala Disparpora Karanganyar Jadi Jurkam: Ajak Warga Coblos Juliyatmono di Pileg 2024
Video Kepala Disparpora Karanganyar Hari Purnomo viral setelah mengkampanyekan Bupati Juliyatmono sebagai bacaleg DPR RI.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, KARANGANYAR - Video Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Karanganyar Hari Purnomo mengkampanyekan pencalonan Bupati Karanganyar Juliyatmono sebagai bakal calon legislatif DPR RI, viral di media sosial.
Hari mendapat sorotan lantaran dinilai tak netral dalam statusnya sebagai pegawai negeri sipil (PNS).
Dalam video berdurasi 2 menit 35 detik tersebut, Hari tengah menghadiri acara senam bersama di Desa Alastuwo, Kecamatan Kebakkramat, Minggu (23/7/2023).
Baca juga: Blangko E-KTP Terbatas, Warga Karanganyar Diimbau Gunakan KTP Digital
Di sela sambutannya, Hari menyampaikan bahwa Bupati Juliyatmono akan mencalonkan diri sebagai bacaleg DPR RI Dapil IV Jateng (Sragen, Karanganyar dan Wonogiri) setelah masa jabatan sebagai bupati Karanganyar berakhir.
Selain itu, Hari juga mengajak masyarakat untuk mencoblos Juliyatmono pada 14 Februari 2024 mendatang.
Saat dikonfirmasi, Kepala Disparpora Karanganyar Hari Purnomo mengatakan, kehadirannya dalam acara tersebut dalam rangka mewakili Bupati Karanganyar Juliyatmono yang berhalangan hadir.
Dia membantah melakukan kampanye sebagaimana larangan sebagai PNS.
"Saya tidak bermaksud untuk kampanye. Saya hanya menyampaikan, bupati masa jabatanya sampai 15 Desember 2023. Nanti, pak bupati maju (pemilihan) DPR RI, hanya itu. Tidak ada maksud untuk kampanye," terangnya, Selasa (25/7/2023).
Bakal Dipanggil Bawaslu Karanganyar
Viralnya video ajakan Kepala Disparpora Hari Purnomo mengajak peserta senam memilih Juliyatmono dalam Pileg 2024 juga dipantau Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca juga: Konser Superman Is Dead di Karanganyar Rusuh, SID Adukan EO ke Wali Kota Solo Gibran Via Twitter
Ketua Bawaslu Karanganyar Nuning Ritwanita Priliastuti mengatakan, pihaknya akan mengundang Hari untuk mengklarifikasi terkait acara tersebut.
"Akan kami panggil untuk dimintai klarifikasi, besok," katanya saat jumpa pers di Kantor Bawaslu Karanganyar, Selasa sore.
Dia menuturkan, Bawaslu telah terjun ke lapangan untuk menggali informasi terkait video yang beredar di media sosial tersebut.
Sesuai aturan, terangnya, ASN harus netral dan tidak boleh teribat dalam politik praktis. (*)
Baca juga: Berbekal Rekaman CCTV, Polisi Buru Pencuri HP Peziarah Masjid Menara Kudus meski Tak Ada Laporan
Baca juga: Sulap Mobil Tua Jadi Angkringan, Pemuda Lulusan SMK di Pati Senang Usahanya Dapat Respon Baik
Tia Rahmania Tak Terbukti Gelembungkan Suara. PN Jaksel Menangkan Gugatan Atas Mahkamah Partai PDIP |
![]() |
---|
Komisioner KPU dan Bawaslu Brebes Diperiksa DKPP, Dilaporkan Memanipulasi Suara Caleg Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Datangi KPU Bawa Massa, Kader PDIP Karanganyar Minta Pelantikan DPRD Terpilih Ditunda. Ini Alasannya |
![]() |
---|
Dilantik 14 Agustus 2024, Berikut Daftar 50 Anggota DPRD Kota Semarang Periode 2024-2029 Per Dapil |
![]() |
---|
Tak Ada Masa Kampanye dalam Pemungutan Suara Ulang Pileg 2024, KPU Lakukan Sosialisasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.