Dua Mantan Anggota DPRD Blora Berebut Suara di Pilkades Sitirejo, Petahana Tumbang

TRIBUNBANYUMAS.COM, BLORA – Dua mantan anggota DPRD Blora bertarung sengit memperebutkan kursi Kepala Desa (Pilkades) Sitirejo, Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora, Sabtu (8/7/2023).

Hasil akhir perhitungan suara, sang penantang menang telak dari petahana.

Pilkades ini memang hanya diikuti dua orang, Mustafidah sebagai petahana, bernomor urut 1, dan Joko Mugiyanto sebagai penantang, bernomor urut 2.

Keduanya sama-sama pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Blora dan kepala desa.

Mustafidah pernah menjadi wakil rakyat periode 2009-2014.

Sementara, Joko Mugiyanto atau Jack, duduk di kursi dewan periode 2009-2019.

Sebelum menjadi anggota DPRD Blora, Joko Mugiyanto pernah menjabat kades Sitirejo.

Baca juga: Warga Panik! Sapi Kurban Presiden Jokowi di Blora Mengamuk sebelum Disembelih, Tali Kekang Putus

Secara keseluruhan, proses pemilihan umum tingkat desa itu berjalan lancar.

Ketegangan mulai terasa saat panitia pilkades melakukan perhitungan suara.

Pendukung Mustafidah, yang merupakan calon kkades nomor urut 1, cenderung diam.

Sedangkan pendukung Joko Mugiyanto, langsung berteriak saat panitia menyebut angka 2 dalam perolehan suara.

Hingga akhirnya, perolehan suara Joko Mugiyono meninggalkan Mustafidah.

Hasil akhir, Joko Mugiyono meraih 968 suara. Sementara Mustafidah, memperoleh 468 suara. Sedangkan 16 suara dianggap rusak.

Sesaat sebelum meninggalkan arena pemilihan di balai desa setempat, Mustafidah menyampaikan selamat kepada Joko Mugiyanto.

Sementara Joko Mugiyanto, langsung memberikan sambutan setelah dinyatakan sebagai pemenang.

Joko pun mengajak seluruh warga tetap rukun pasca-pemilihan kades.

"Terima kasih kepada seluruh warga Sitirejo. Terima kasih kepada tim sukses kami. Semua masyarakat Sitirejo adalah warga kami sehingga tidak ada perbedaan," ucap Joko dalam sambutannya.

"Sing penting jenengan rukun. Mengko bar iki terus bahas pitulasan (yang penting semua warga rukun. Setelah ini, kita membahas 17-an, Red)," terang Joko.

Baca juga: Warga Temukan Dua Fosil Gajah Purba Stegodon di Cepu Blora, Diperkirakan Berumur 300 Ribu Tahun

Barongan langsung menyambut Jack saat keluar dari balai desa.

Pemenang Pilkades Sitirejo itu kemudian diarak dan diiringi barongan hingga sampai kediamannya.

Terpisah, Ketua Panitia Pilkades Sitirejo Hadi Sucipto mengatakan, kontestasi yang memperebutkan kursi kepala desa tersebut berjalan lancar, sesuai rencana.

Dia memaparkan bahwa kedua calon kades merupakan sesama politisi yang pernah menjadi anggota DPRD Blora dari partai berbeda.

Pada pesta demokrasi tingkat desa itu, partisipasi publik dianggap cukup tinggi. Yakni sekitar 85 persen dari jumlah daftar pemilih tetap.

"Alhamdulillah, dari tahapan ke tahapan, dari mulai pendaftaran hingga hari ini (pemungutan suara), berjalan lancar."

"Sebagian besar warga antusias datang untuk menyalurkan hak pilihnya. Yang tidak hadir, rata-rata karena merantau di luar kota," jelasnya.

Sementara itu, Camat Tunjungan Lusiana, bersyukur pelaksanaan pilkades berjalan lancar dan kondusif.

"Kami, bersama tim forkopimcam, alhamdulillah tidak ada apa-apa, damai. Ada dua desa di Kecamatan Tunjungan yang menggelar pilkades, yakni Sitirejo dan Tambahrejo," ucapnya.

"Yang dikawatirkan (berpotensi terjadi kericuhan) di sini, tapi alhamdulillah aman dan kondusif. Harapannya, yang jadi tetap amanah," ujarnya. (*)

Baca juga: Kisah Soedarsono Bupati ke-27 Kudus, Menjabat Dua Periode, Kini Berobat ke RS Dicover BPJS

Baca juga: Derita Anak Pesisir Demak, Banjir Rob Menahun Ganggu Kesehatan Mental: Mau Main Keluar Susah