Berita Banyumas

Ada 20 Ribu IKM di Jateng, Ekspor Barang Kerajinan Meningkat

Ketua Dekranasda Tingkat Provinsi Jateng,  Atikoh Ganjar membuka Rakerda Dekranasda Provinsi Jatengdi Pendopo Si Panji Purwokerto, Jumat (12/5/2023). 

Permata Putra Sejati/Tribun Jateng
Ketua Dekranasda Tingkat Provinsi Jateng, Siti Atikoh Ganjar saat berkeliling melihat produk tas berbahan kulit ular, di Pendopo Si Panji Purwokerto, Jumat (12/5/2023). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANYUMAS- Ketua Dekranasda Tingkat Provinsi Jateng,  Atikoh Ganjar membuka Rakerda Dekranasda Provinsi Jatengdi Pendopo Si Panji Purwokerto, Jumat (12/5/2023). 

Dalam sambutannya Atikoh mengatakan ada lebih dari 20.000 Industri Kecil Menengah (IKM) di Jateng.

Dengan nilai pemasaran pada tingkat lokal hingga ekspor. 

Ia mengatakan pada 2023 ekspor mengalami peningkatan. 

Bahkan selama pandemi ekspor barang-barang kerajinan meningkat cukup pesat mencapai 18 persen. 

"Peningkatan paling besar adalah home dekor karena banyak pekerja yang melakukan work form home.

Ternyata sektor ekonomi kreatif berkembang pesat sehingga rumah atau living room dimaksimalkan," katanya kepada Tribunbanyumas.com.

Permintaan paling banyak terutama berasal dari pasar Eropa.

"Selain itu bahan kayu, fashion, rajutan, produk lainnya juga banyak diminati," imbuhnya.

Sementara itu Ketua Dekranasda Banyumas, Erna Husein mengatakan Banyumas mempunyai potensi industri kecil yang beragam. 

"Mulai dari batik, bandol, bodir, payung bekas, jaket kulit, keramik dan masih banyak lagi. 

Semua tersebar di masing-masing kecamatan dan ada kurang lebih 973 IKN.

Keberadaan ini menjadi potensi strategis dengan kearifan lokal, perlu ditumbuh kembangkan," ungkapnya.

Banyumas juga kaya akan wisata, hingga wisata kota, banyak makanan khas lainnya. (jti) 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved