Berita Semarang

Wayang Potehi Semarang Menolak Punah. Gaet Anak Putus Sekolah untuk Regenerasi Dalang

Wayang potehi Semarang berjuang dari kepunahan. Dalang yang tersisa berusaha melakukan regenerasi untuk menjaga eksistensi.

Penulis: budi susanto | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/BUDI SUSANTO
Thio Haouw Liep, menunjukkan wayang potehi yang akan ia mainkan di depan Kelenteng Hoo Hok Bio, di kawasan Pecinan Kota Semarang, Senin (9/1/2023). 

Nova melihat pertunjukan pertama wayang potehi di Semawasi, Kota Semarang, beberapa tahun lalu.

"Awalnya, melihat pak Thio Haouw Liep tampil, saat itu saya tertarik. Kemudian, saya menemui beliau agar diajarkan," paparnya.

Menurutnya, tak hanya dia yang berminat menjadi dalang wayang potehi.

Beberapa rekannya juga berbondong-bondong datang ke tempat Thio Haouw Liep untuk belajar.

Hampir satu tahun ini dia mendalami musik wayang potehi. Dan, beberapa bulan terakhir, Nova juga belajar menjadi dalang.

"Kalau tidak ada yang meneruskan, pasti wayang potehi hilang. Wayang potehi bukan hanya boneka namun lebih ke pelestarian budaya," tuturnya. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved