Seorang Pemuda Tepergok Lempar Paket Obat Psikotropika ke Rutan Banyumas, Mengaku Pesanan 2 Napi

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANYUMAS - Petugas Rutan Banyumas menggagalkan aksi penyelundupan ratusan butir obat psikotropika dan jenis obat kategori obat-obat tertentu (OOT), Kamis (22/9/2022).

Obat-obatan tersebut diselundupkan lewat cara dilempar dalam satu paket dari luar tembok rutan.

Obat-obatan yang diselundupkan adalah Tramadol dan Hexymer.

Penyelundupan ini dilakukan IF (21), yang berhasil diamankan petugas.

Aksi IF melempar obat-obatan tersebut ternyata tepergok pegawai yang menempati rumah dinas Rutan Banyumas, Sabriman.

Baca juga: Korban Pemerkosaan 8 Pria di Banyumas Pertahankan Kehamilan, Kini Dapat Pendampingan dari Pemkab

Baca juga: Mantan Kades Karanglewas Banyumas Nilap Dana Desa Rp622 Juta, Keluarkan Gaji untuk Perangkat Fiktif

Saat itu, Sabariman tengah beraktifitas di halaman belakang rumah dinas yang bersebelahan dengan rutan.

Melihat pelaku berjalan mendekati tembok Rutan, Sabriman menegur.

"IF terlihat melemparkan sesuatu ke arah dalam rutan."

"Ia terlihat melempar paket di area luar sisi utara Rutan Banyumas," katanya.

Saat ditanya Sabriman, IF langsung berbalik arah dan berlari kearah jalan sekitar Alun-alun Banyumas.

"Saya sedang bersih-besih di sekitar rumah dinas, saya tegur kok lari."

"Langsung, saya kejar sampai kena di depan kantor PU," ungkapnya.

Pelaku IF berhasil ditangkap dan langsung dibawa ke dalam rutan.

Petugas rutan langsung berkoordinasi dengan Petugas Polsek Banyumas.

Baca juga: Akses Menuju Curug Cipendok Banyumas Terganggu Banjir, Air Bersumber dari Luapan Embung

Baca juga: Baznas Banyumas Targetkan Pengumpulan Zakat Rp15 Miliar, Terbanyak dari ASN

Setelah ditelusuri di area bengkel kerja oleh petugas, ditemukan bungkusan yang diduga dilempar pelaku IF di atap bengkel kerja.