Berita Bisnis
Permintaan Mobil Listrik Meningkat: Hyundai Kewalahan, Waktu Tunggu 1 Tahun. Wuling Andalkan Air EV
Instruksi Presiden Jokowi agar pemerintahan menggunakan mobil listrik mengdongkrak permintaan di Hyundai dan Wuling. Bahkan, inden mencapai 1 tahun.
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: rika irawati
"Kami siap menggarap (segmen mobil listrik Air EV) ke government (pemerintahan). Nantinya, kami bisa adakan test drive dan sebagainya," kata Operational Manager Arista Group Wuling Motor Edwin Adams di sela pameran.
Menurut Edwin, minat masyarakat terhadap mobil listrik sangat tinggi.
Baca juga: Presiden Jokowi Jajal Mobil Listrik Hyundai saat Berkunjung ke KIT Batang: Halus, Tidak Ada Suaranya
Baca juga: DFSK Buka Pemesanan Perdana Mobil Listrik Gelora E, Minibus atau Blind Van, Segini Harganya
Hal itu terlihat dari antusias mereka, baik untuk menjajal mengemudikannya dalam sesi test drive.
Penjualan Wuling Air EV juga mendominasi selama pameran berlangsung, Sabtu (17/9/2022) hingga Minggu.
"Banyak yang penasaran mau coba mobil listrik seperti apa. Ini test drive kami juga sampai menambah armada, yang awalnya dua armada untuk test drive, ini tambah satu lagi per siang ini."
"Itu supaya antreannya tidak terlalu panjang karena hari ini sampai 100 orang yang mau test drive. Animonya sampai sebagus itu, seramai itu," kata Edwin, Sabtu.
Di Jawa Tengah, Edwin mengaakan, Wuling Air EV sudah dipesan sekitar 200 orang.
Jumlah tersebut diyakini akan terus bertambah mengingat Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan percepatan peralihan mobil dan motor listrik di Indonesia, lewat Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Kendaraan Dinas Operasional dan Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Daerah.
"(Inpres baru dikeluarkan tanggal 13 September) Sekarang belum banyak list, kami garap dulu di PLN," bebernya.
Dalam pameran itu, Wuling juga mengusung mobil konvensional Wuling Cortez dan Almaz.
Meski Wuling Air EV kini lebih menjadi pusat perhatian, dia menyebut, unit Wuling lain juga masih memiliki pasar baik.
"(Secara keseluruhan) Hingga siang ini, sudah ada 15 SPK. Target kami, hingga pameran selesai, sampai 40 SPK," ujarnya. (*)
Baca juga: Polda Jateng Turunkan Tim Selidik Kecelakaan Beruntun di Tol Brebes, Termasuk Pelaku Pembakar Rumput
Baca juga: Korban Meninggal Dunia Anak Jamintel Kejagung, Ini Daftar Korban Kecelakaan Beruntun di Tol Brebes
Baca juga: Bentrok Diduga Suporter Persiku Kudus vs Persijap Jepara, Empat Rumah Warga dan Satu Sekolah Rusak
Baca juga: Suporter Lempari Pemain, Kecewa Persiku Kudus Hanya Mampu Bermain Imbang 1-1 Lawan PSDB Demak