Berita Semarang
Ingin Warga Makin Aman, Pemkot Semarang Tambah CCTV di Setiap RT
Pemkot Semarang menambah kamera pengawas (CCTV) di setiap RT. Ada 8.734 kamera CCTV baru yang dipasang sejak 1 Agustus 2022.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: rika irawati
Selain NVR yang mati, pihaknya juga mencatat, ada 2.200 kamera yang telah dipasang tahun sebelumnya dalam kondisi mati.
Ini karena rusak maupun penggunaan yang belum tepat, misalnya belum ditancapkan ke jaringan listrik.
Baca juga: Tragis! Pria Bertato Tewas Dihajar 11 Satpam RSUP Dr Kariadi Semarang, Diduga Mencuri HP Pasien
Baca juga: Ganjar Ikut Meriahkan Festival Cheng Ho Semarang, Kembali Digelar Skala Besar Setelah Pandemi
Menurutnya, kerusakan-kerusakan yang terjadi pada unit CCTV di setiap RT karena ketidakpahaman masyarakat terkait pemasangan ataupun perawatan.
Bahkan, masih ada beberapa penolakan dari warga terkait pemasangan ini. Mereka tidak ingin, rumahnya tersorot CCTV.
Ada pula penolakan karena tanggungan beban listrik.
Padahal, kebutuhan listrik untuk CCTV tergolong kecil.
Terkait hal ini, pihaknya perlu melakukan edukasi agar seluruh masyarakat saling menjaga dan merawat fasilitas yang telah disediakan Pemerintah Kota Semarang.
Pihaknya juga berencana membuka call center khusus penanganan kerusakan CCTV sehingga masyarakat tidak bingung jika terjadi kerusakan pada CCTV di masing-masing lingkungannya.
Sebelumnya, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan, penambahan kamera CCTV untuk memberi rasa aman kepada warga.
Penambahan CCTV akan dilakukan jika anggaran Pemerintah Kota Semarang sudah kembali membaik.
Pasalnya, dua tahun terakhir, pendapatan Kota Semarang cukup terdampak pandemi Covid-19.
"Kalau anggaran sudah membaik, CCTV bisa ditambah. Satu RT sekarang satu. Minimal, bisa tiga dari pemerintah," ucap Hendi, sapaannya, Jumat (22/7/2022). (*)
Baca juga: Pecahkan Rekor Pribadi! Atlet Para-Atletik Asal Ciberung Banyumas Sapto Sabet Emas di Lari 200 Meter
Baca juga: ASN Tolak Vaksinasi Booster, Pemkab Purbalingga Ancam Tunda Pencairan TPP
Baca juga: 11 Atlet Para-Renang ASEAN Para Games 2022 Solo Positif Covid, 1 Orang Dirawat di RS di Semarang
Baca juga: Masih Ada Kekurangan di Skuat Persijap Jepara Meski Menang Derby Muria, Ini Kata Pelatih Salahudin