Berita Semarang
Termakan Hoaks Tanggul Tanjung Emas Semarang Jebol Lagi, Ribuan Karyawan Berlarian Keluar Pabrik
Ribuan buruh yang bekerja di kawasan industri Lamicitra, Tanjung Emas, Kota Semarang, berlarian menyelamatkan diri, Kamis (2/6/2022).
Penulis: iwan Arifianto | Editor: rika irawati
Ia bersama ratusan karyawan pabriknya ikut lari tapi hanya sampai depan pabrik.
Kemudian, pihak satpam menyatakan bahwa informasi itu kabar bohong atau hoaks.
"Ya, diinfokan satpam, informasi itu tidak benar. Jadi, kami tenang," terangnya.
Baca juga: Pembangunan Jembatan Baru Juwana, Jembatan Lama Dibongkar, Bupati Minta Jalur Alternatif Disiapkan!
Baca juga: 2.000 Jemaah Calon Haji Asal Jateng dan DIY Gagal Berangkat ke Tanah Suci
Baca juga: Truk Beton Nyasar ke Perkampungan di Gringsing Batang Dini Hari, Sopir Mengaku Diarahkan Wanita
Baca juga: Berikut Daftar 13 SMP Negeri dan Swasta Terbaik di Kabupaten Tegal Versi Disdikbud
Ia berharap, tanggul sementara penahan rob tak jebol.
Sebab, pabrik tempat dia bekerja menjadi satu-satunya sumber penghasilan.
"Kasihan kami dan pabrik yang sudah merugi akibat kejadian kemarin," tuturnya.
Informasi terkait tanggul jebol juga sempat ramai tersebar di media sosial.
Dari rekaman video yang diterima, tampak para buruh di kawasan Lamicitra dan Tanjung Emas Semarang berlarian.
"Mlayu, mlayu, tanggule jebol neh. Ayo-ayo, pelabuhan banjir maning (Lari, lari, tanggul jebol lagi. Ayo, pelabuhan banjir lagi)," teriak perekam video. (*)