Berita Cilacap

49 Anak Ikuti Khitanan Massal di Cilacap, Martino: Nggak Sakit Jadi Tidak Menangis

Martino (11), warga Desa Karanganyar, Gandrungmangu, Cilacap, senang akhirnya sudah sunat, Senin (14/3/2022).

TRIBUNBANYUMAS/PINGKY SETIYO ANGGRAENI
Ketua Tim Penggerak PKK Bunda Teti Rohatiningsih mendampingi seorang anak peserta khitanan massal di Pendopo Kecamatan Gandrungmangu, Senin (14/3/2022). Kegiatan tersebut merupakan bagian dari peringatan HUT Ke-166 Kabupaten Cilacap hasil kerja sama Pemkab Cilacap dan Baznas Cilacap. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Martino (11), warga Desa Karanganyar, Gandrungmangu, Cilacap, senang akhirnya sudah sunat, Senin (14/3/2022).

Dia pun tak menangis karena hanya merasakan sedikit sakit saat ditangani petugas Puskesmas Gandrungmangu.

"Senang sudah sunat, rasanya nggak sakit. Cuma, kaya digigit semut saja. Tadi juga tidak menangis," kata Martino, seusai sunat.

Martino merupakan satu di antara 49 anak peserta khitanan massal dalam rangka memperingati HUT Ke-166 Kabupaten Cilacap, Senin.

Kegiatan hasil kerja sama Pemerintah Kabupaten Cilacap dan Baznas Cilacap itu berlangsung di Pendopo Kecamatan Gandrungmangu, Cilacap.

Acara tersebut dihadiri Wakil Bupati Cilacap Syamsul Aulia Rahman dan Ketua Tim Penggerak PKK Teti Rohatiningsih.

Baca juga: Polres Cilacap Terima Penghargaan Pelayanan Prima Dari Kemenpan-RB

Baca juga: BI Fasilitasi Penukaran Uang di Daerah Terpencil di Cilacap

Baca juga: Polres Cilacap Kerahkan Polwan sebagai Negosiator, Antisipasi Kerawanan Pilkades Serentak

Baca juga: 15 Tersangka Pengedar Narkoba di Cilacap Disikat Polisi

Kegiatan ini diikuti anak-anak dari empat kecamatan, yakni Kecamatan Gandrungmangu, Kecamatan Bantarsari, Kecamatan Kawunganten, dan Kecamatan Kampung Laut.

Namun, keberanian Martino nyatanya tak menular ke peserta lain.

Beberapa anak terlihat menangis karena takut dan juga merasakan sakit saat disunat.

Meski begitu, orangtua anak-anak yang disunat terlihat sumringah setelah buah hati mereka selesai dikhitan.

Roron, satu di antaranya. Warga Desa Karanganyar, Kecamatan Gandrungmangu, ini merasa senang ada program khitanan massal yang digelar dalam rangka hari jadi Kabupaten Cilacap.

"Saya perasaannya senang sekali ada program sunatan massal seperti ini. Memang, anak saya juga sudah pengin (disunat), terima kasih sekali ini," tutur Roron.

Sementara, Wakil Bupati Cilacap Syamsul Aulia Rahman, dalam sambutannya, turut mendoakan peserta sunat agar menjadi anak sholeh.

"Saya ucapkan selamat kepada adik-adik yang hari ini disunat, semoga menjadi anak yang sholeh, sehat, tentunya berbakti kepada nusa dan bangsa," harap Syamsul.

Baca juga: Polresta Banyumas Bentuk Komunitas Bebatiran Mancarli, Anggota Jadi Agen Keselamatan Berlalu Lintas

Baca juga: Lebih Dekat dengan Masyarakat, All New Honda Vario 160 Showcase Hadir di 14 Kota

Baca juga: 51 KK Korban Banjir di Purbalingga Terima Bantuan dari Dirjen PSKBA Kemensos, Ada Makanan dan Kasur

Baca juga: Obat Nyamuk Bakar Jatuh di Kasur Picu Kebakaran di Desa Petir Banyumas, Tiga Rumah Ludes

Selain acara khitanan massal, dalam menyambut Hari Jadi Kabupaten Cilacap, di Pendopo Kecamatan Gandrungmangu, juga diadakan kegiatan santunan anak yatim dan juga santunan lansia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved