Atas SD Negeri 2 Klaling Rusak Parah, DIsdikpora Kudus: Tahun Ini Pasti Diperbaiki, Mulai Maret 2022

TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS - Disdikpora Kabupaten Kudus akan segera memperbaiki SD Negeri 2 Klaling yang kondisi atapnya rusak.

Tidak hanya sekolah tersebut, tahun ini ada 100 SD rusak yang akan diperbaiki, termasuk juga 10 SMP.

Baca juga: Cegah Covid di Lingkungan Sekolah, Pemkab Kudus Targetkan Setiap Hari Ada 200 Pelajar Dites PCR

Baca juga: Disdikpora Kudus: Masih Pendataan, Perbaikan Sekolah Rusak Dilakukan Mulai Maret 2022

Baca juga: Miris! Komplotan Pembegal Tebas Korban hingga Tangan Putus di Kudus Ternyata Masih di Bawah Umur

Baca juga: Kantor BRI di Pasar Kliwon Kudus Terbakar, Kepala Cabang Pastikan Jaminan Nasabah Aman

"SD Negeri 2 Klaling, sudah masuk anggaran 2022 anggaran APBD."

"Tiga lokal Rp 200 juta dari APBD 2022," kata Kabid Pendidikan Dasar Disdikpora Kabupaten Kudus, Moh Zubaedi kepada Tribunbanyumas.com, Senin (17/1/2022).

Dia mengatakan, pengerjaan perbaikan sekolah tersebut rencananya akan berlangsung mulai awal Maret 2022.

Sebelumnya, akan kembali dicek dan dipotret kebutuhan perbaikannya apa saja.

"Nanti biar menghitung sama memotret yang perlu diperbaiki apa saja," tandas dia.

Zubaedi melanjutkan, pada tahun ini ada 110 bangunan sekolah di Kudus yang bakal diperbaiki.

Seluruhnya terdiri atas 100 SD dan 10 SMP.

Adapun total anggaran yang dikucurkan dalam perbaikan seluruh sekolah pada 2022 ini mencapai Rp 22 miliar.

Sebelumnya, Bupati Kudus, HM Hartopo, mengimbau kepada setiap kepala sekolah harus siaga ketika mengetahui eternit yang basah.

Sehingga perbaikan bisa segera dilakukan.

"Kalau ada eternit yang basah segera dicek apakah ada genting uang melorot dan pecah."

"Jadi perbaikan bisa dilakukan sejak dini," kata dia kepada Tribunbanyumas.com, Senin (17/1/2022).

Sementara itu, Kepala Disdikpora Kabupaten Kudus, Harjuna Widada, juga akan segera mengundang konsultan perencana untuk perbaikan 110 sekolah.

Dia mengatakan, untuk perbaikan ribgan pihak sekolah bisa menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

"Misalnya untuk genting bocor," kata dia. (*)

Baca juga: Bupati Haryanto Resmikan 150 Proyek di Kabupaten Pati, Sepanjang 2021 Habiskan Rp 190 Miliar

Baca juga: Bela Shin Tae-yong, Warganet Twitter Gaungkan Tagar #HarunaOut. Sikapi Rapat Evaluasi Exco PSIS

Baca juga: Awas, Pengendara Motor Knalpot Brong di Kebumen Bisa Didenda Rp 250 Ribu

Baca juga: Dini Hari Terdengar Suara Bruk, Dua Rumah Warga Selogiri Kebumen Rusak Tertimpa Longsor