Berita Ekonomi Bisnis

Sarung Goyor Tegal Lagi Diburu, Perusahaan Ini Kini Layani Permintaan di 16 Negara

Produksi sarung ATBM dulu sebanyak 1.000 buah per bulan, kini meningkat hingga 3.000 sarung, di Kota Tegal. 

TRIBUN BANYUMAS/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD
Pemilik PT Asaputex Jaya Tegal, Jamaludin Al Katiri, menunjukkan sarung goyor yang sedang mengalami peningkatan ekspor, Senin (27/12/2021). 

Mereka rata-rata per minggu dapat menghasilkan 13 sampai 16 sarung goyor.

"Awalnya kami berpikir, mengapa tidak membuat unit-unit kecil."

"Itu kami terapkan sejak 2020."

"Dari yang dulunya pengrajin di tempat kami, sekarang jadi pengusaha," jelasnya. 

Jamal mengatakan, negara-negara penerima ekspor pun ikut meningkat. 

Semula hanya ada tujuh negara. 

Kini ekspor dikirim ke 16 negara di Afrika.

Seperti Djibouti, Mogadishu, Hargeisa Somalia, hingga Etiopia.

Termasuk dua negara di Asia, yaitu Malaysia dan Vietnam. 

"Dahulu kami kirim ke 7 negara di Afrika, sekarang ke 16 negara," ujarnya. (*)

Baca juga: Vaksinasi Anak di Kebumen Sudah Dimulai, Begini Teknis Pelaksanaannya Menurut Bupati Arif Sugiyanto

Baca juga: Vaksinasi Covid bagi Anak 6-11 Tahun di Cilacap Dimulai, Sasar 177.000 Anak

Baca juga: Pemkab Banyumas: PKL Alun-alun Purwokerto Akan Dipindah di Jalan Bung Karno Kompleks Kota Baru

Baca juga: Inilah Danar Widianto, Peserta X Factor Indonesia Asal Purwokerto, Ciptakan Lagu Menyoal Bullying

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved