Berita Ekonomi Bisnis
Sarung Goyor Tegal Lagi Diburu, Perusahaan Ini Kini Layani Permintaan di 16 Negara
Produksi sarung ATBM dulu sebanyak 1.000 buah per bulan, kini meningkat hingga 3.000 sarung, di Kota Tegal.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
Mereka rata-rata per minggu dapat menghasilkan 13 sampai 16 sarung goyor.
"Awalnya kami berpikir, mengapa tidak membuat unit-unit kecil."
"Itu kami terapkan sejak 2020."
"Dari yang dulunya pengrajin di tempat kami, sekarang jadi pengusaha," jelasnya.
Jamal mengatakan, negara-negara penerima ekspor pun ikut meningkat.
Semula hanya ada tujuh negara.
Kini ekspor dikirim ke 16 negara di Afrika.
Seperti Djibouti, Mogadishu, Hargeisa Somalia, hingga Etiopia.
Termasuk dua negara di Asia, yaitu Malaysia dan Vietnam.
"Dahulu kami kirim ke 7 negara di Afrika, sekarang ke 16 negara," ujarnya. (*)
Baca juga: Vaksinasi Anak di Kebumen Sudah Dimulai, Begini Teknis Pelaksanaannya Menurut Bupati Arif Sugiyanto
Baca juga: Vaksinasi Covid bagi Anak 6-11 Tahun di Cilacap Dimulai, Sasar 177.000 Anak
Baca juga: Pemkab Banyumas: PKL Alun-alun Purwokerto Akan Dipindah di Jalan Bung Karno Kompleks Kota Baru
Baca juga: Inilah Danar Widianto, Peserta X Factor Indonesia Asal Purwokerto, Ciptakan Lagu Menyoal Bullying