Penanganan Corona
Selangkah Lagi Vaksinasi Kota Tegal Capai 100 Persen, Dedy Yon Beri Tips Cara Hadapi Orang Apatis
Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengatakan, pihaknya saat ini sedang fokus untuk menuntaskan vaksinasi Covid-19 hingga mencapai angka 100 persen.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Tegal sudah mencapai angka 99 persen.
Persentase tersebut merupakan capaian dosis pertama.
Ada sekira 210 ribu orang yang sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19.
Sementara untuk capaian dosis kedua masih di angka 63 persen.
Baca juga: Vaksinasi Digelar Malam Hari di Margadana Tegal, dr Wahidin: Kami Sesuaikan Permintaan Warga
Baca juga: RSUD Kardinah Kota Tegal Layani PCR Drive Thru, Empat Jam Sudah Diketahui Hasilnya, Segini Biayanya
Baca juga: Di Kota Tegal Ada Warung Nol Rupiah, Tiap Hari Sediakan 75 Porsi Makan Gratis, Begini Cerita Awalnya
Baca juga: Viral di Media Sosial, Es Permen Karet Hadir di Mejasem Tegal. Segelas Hanya Rp 5000
Hal itu diungkapkan Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono dalam pertemuan bersama Ketua RW di Pendopo Kecamatan Tegal Timur, Selasa (19/10/2021).
Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengatakan, pihaknya saat ini sedang fokus untuk menuntaskan vaksinasi Covid-19 hingga mencapai angka 100 persen.
Untuk itu ia menemui para ketua RW.
Dia mengatakan, sisa hari pada Oktober 2021 akan dimanfaatkan untuk menuntaskan capaian vaksinasi Covid-19.
Vaksinasi akan diselenggarakan di masing-masing rumah Ketua RW.
"Di Oktober ini kami selesaikan, tuntaskan hingga 100 persen."
"Kami jemput bola agar lebih memudahkan masyarakat," kata Dedy Yon kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (19/10/2021).
Dedy Yon menjelaskan, baik vaksinasi dosis pertama atau dosis kedua akan dikebut pada Oktober 2021.
Jika ada yang belum tervaksin, bulan berikutnya pada November 2021, vaksinasi akan digelar terpusat di Polres Tegal Kota.
Bulan berikutnya pada Desember 2021, vaksinasi akan diselenggarakan di Kantor Dinkes Kota Tegal.
"Sehingga vaksinasi di Kota Tegal sampai akhir tahun ini bisa ditutup."
"Mudah-mudahan bisa tercapai semua," ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Dedy Yon juga menjelaskan kepada para ketua RW, tentang tiga tipe masyarakat yang belum mendapatkan vaksin Covid-19.
Pertama, masyarakat tidak layak vaksin secara permanen.
Kedua belum layak vaksin tidak permanen, karena penyakit penyerta atau komorbid.
Terakhir, masyarakat yang apatis terhadap vaksinasi Covid-19.
Menurut Dedy Yon, terhadap masyarakat apatis, ketua RW perlu melakukan pendekatan dengan intens.
Seperti bersilaturahmi mendatangi rumah masyarakat yang bersangkutan.
Kemudian meyakinkan bahwa vaksinasi Covid-19 itu aman.
"Kategori apatis ini harus dirayu dan dibujuk secara baik agar mau."
"Tunjukkan contoh semangat para lansia yang ingin sehat dengan vaksin Covid-19," jelasnya. (*)
Disclaimer Tribun Banyumas
Bersama kita lawan virus corona.
Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Ingat pesan ibu, 5M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, selalu Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, mengurangi Mobilitas).
Baca juga: Raih Medali Emas di PON Papua, Atlet Panjat Tebing Purbalingga Terima Bonus dari Bupati
Baca juga: Tak Lama Lagi, Rapid Tes Antigen untuk Syarat Penerbangan Bisa Dilakukan di Bandara JBS Purbalingga
Baca juga: Takmir Masjid Al Iman Desa Petambakan Banjarnegara Galakkan Sedekah Sampah, Dari Dosa Jadi Pahala
Baca juga: Paryo Minta Pemerintah Turun Tangan, Kondisi Peternak Ayam Petelur di Banjarnegara Kian Terpuruk