Berita Jateng

Data IDAI, Jateng Sumbang Kasus Kematian Anak Akibat Covid Terbanyak Sepanjang 2020

Jawa Tengah menempati urutan teratas dalam penyumbang kasus kematian anak akibat Covid-19 selama 2020.

Editor: rika irawati
Shutterstock via Kompas.com
Ilustrasi pencegahan corona. 

Di samping itu, laporan juga mengungkapkan penyebab kematian anak akibat Covid-19 terbanyak disebabkan faktor gagal napas, sepsis/syok sepsis, serta penyakit bawaan (komorbid).

Baca juga: Klaster Sekolah Teratasi, Jepara Siap Gelar PTM Lagi

Baca juga: Wabup Banyumas Minta Pejabat Tolak Gratifikasi: Kalau Terpaksa Harus Terima, Segera Laporkan ke UPG

Baca juga: Cuaca Purbalingga Hari Ini, Senin 27 September 2021: Siang hingga Malam Diperkirakan Berawan

Baca juga: Cuaca Purwokerto Hari Ini, Senin 27 September 2021: Diperkirakan Berawan Sepanjang Hari

Sementara, komorbid terbanyak pada anak Covid-19 yang meninggal adalah malnutrisi dan keganasan, disusul penyakit jantung bawaan, kelainan genetik, tuberkulosis (TBC), penyakit ginjal kronik, celebral palsy, dan autoimun.

Sementara, ada 62 anak meninggal tanpa komorbid.

Ketua Satuan Tugas COVID-19 IDAI Yogi Prawira mengatakan, faktor penyebab gagal napas dan sepsis/syok sepsis terjadi pada kondisi Covid-19 yang berat, sehingga pemantauan kondisi serta tatalaksana secara dini dan tepat sangat penting untuk mencegah terjadinya dua kondisi tersebut.

Hasil penelitian IDAI tersebut dipublikasikan dalam jurnal ilmiah "Frontiers in Pediatrics" yang terbit 23 September 2021 lalu.

Terakhir, IDAI menyampaikan, data Kemenkes pada waktu yang sama, mendapati 77.254 kasus anak terkonfirmasi Covid-19 dari total kasus 671.778, yaitu sekitar 11.5 persen.

Perbedaan jumlah ini terjadi karena di penelitian ini, yang terdata hanyalah kasus yang ditangani dokter anak.

Sedangkan Kemenkes juga memasukkan data dari anak yang tidak bergejala dan hasil telusur kontak. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "IDAI: Jawa Tengah Catat Kasus Kematian Covid-19 pada Anak Terbanyak".

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved