Berita Boyolali

Kaca Ruang Kelas SDN 2 Gunungsari Boyolali Pecah Diduga Ulah Orang Tak Dikenal, Polisi Turun Tangan

Kaca ruang kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Gunungsari, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, pecah diduga dirusak orang tidak dikenal.

Penulis: Muhammad Sholekan | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/Tangkap layar video dokumen warga
Kaca ruang kelas dan papan pengumuman di SDN 2 Gunungsari Wonosegoro berserakan setelah dipecah orang tak dikenal, Kamis (2/9/2021). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BOYOLALI - Kaca ruang kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Gunungsari, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, pecah diduga dirusak orang tidak dikenal.

Kaca ruang kelas yang rusak itu ada di kelas 3, 4, dan 6, serta kaca papan pengumuman.

Pihak sekolah baru mengetahui kejadian itu pada Kamis (2/9/2021) pagi.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Boyolali, Darmanto menyampaikan, pihaknya sudah menugaskan jajarannya untuk mengecek ke lapangan.

"Kemarin, kami baru tugaskan koordinator Wonosegoro untuk cek lapangan. Kebetulan, dia tidak di tempat, baru mengikuti diklat," ucapnya saat dikonfirmasi, Jumat (3/9/2021).

Baca juga: Terdampak Pandemi Covid, Dalang dari Boyolali Nglurug ke Solo. Tawarkan Wayang untuk Beli Beras

Baca juga: Bakal Tidak Dilupakan Kenangan Petugas Paskibraka di Donohudan Boyolali, Bertugas Pakai Hazmat

Baca juga: Ganjar Pakai Seragam Hazmat, Pimpin Upacara Hari Kemerdekaan di Donohudan Boyolali, Ini Alasannya

Baca juga: Bahagianya Atlas Dapat Hadiah Motor dari Gubernur Ganjar, Penyintas RSDC Donohudan Boyolali

Saat dikonfirmasi, Darmanto mengaku belum mendapatkan laporan resmi terkait kerusakan yang terjadi.

"Saya belum dapat laporannya. Kalau videonya sudah tapi kenapa dan mengapa (terjadi) belum (dapat laporan). Karena, masih dilaporkan ke Polsek Wonosegoro," jelasnya.

Dia mengungkapkan, masih menunggu hasil laporan dari pihak sekolah sehingga belum bisa mengambil tindakan.

"Nanti, kami menunggu laporannya. Kami belum bisa lapor ke bupati untuk petunjuk selanjutnya," jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Boyolali AKBP Morry Ermond menjelaskan, kejadian tersebut dalam tahap penyelidikan.

"Saat ini, dari Inafis sedang melakukan olah TKP terkait perusakan SD tersebut," ujarnya.

Sementara, Kapolsek Wonosegoro Iptu I Nyoman Sumasna menambahkan, pihaknya bergerak setelah mendapat laporan dari sekolah.

"Ternyata benar, sejumlah kaca ruangan kelas berantakan. Diduga dipecah menggunakan benda keras," ucapnya, Jumat.

Kapolsek menduga, perusakan kaca dilakukan pada malam hari. Hal itu lantaran tidak adanya saksi dari pihak sekolah yang mengetahui langsung.

"Belum ada saksi. Saat ini, kami sedang lakukan pembersihan dan melakukan olah TKP. Mohon doanya agar kami bisa mengetahui pelaku, termasuk mengungkap kasus ini," ungkapnya.

Baca juga: Selalu Kehabisan Kuota, Fery Mengaku Terbantu Program Vaksinasi bagi Pelamar CASN di Karanganyar

Baca juga: Diduga Trauma, Ratusan Guru di Kudus Mangkir Panggilan Jadwal Vaksinasi Covid Dosis Kedua

Baca juga: Cari Solusi Tekan Angka Kematian Ibu dan Bayi, RSUD Banyumas Luncurkan Forum Junek

Baca juga: Jelang Liga 3, Persibas Banyumas Cari Pemain. Seleksi Hanya untuk Calon Pemain Kelahiran 1999-2003

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved