Berita Karanganyar
Selalu Kehabisan Kuota, Fery Mengaku Terbantu Program Vaksinasi bagi Pelamar CASN di Karanganyar
Fery Ayu Suryaningrum merasa terbantu adanya layanan vaksinasi bagi warga Kabupaten Karanganyar yang melamar CPNS tahun ini.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, KARANGANYAR - Fery Ayu Suryaningrum merasa terbantu adanya layanan vaksinasi bagi warga Kabupaten Karanganyar yang melamar CPNS tahun ini.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Pemkab Karanganyar melaksanakan vaksinasi bagi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) mulai tanggal 2 hingga 4 September 2021.
Kuota yang disediakan sejumlah 2.000 dosis vaksin jenis Moderna.
Pelamar dapat memilih satu di antara empat fasilitas kesehatan yang menyediakan layanan ini, yani PKU Muhammadiyah Karanganyar, RS Indo Sehat Kecamatan Kebakkramat, Klinik Dian Pertiwi Kecamatan Papahan, dan Klinik Familia Kecamatan Tasikmadu.
Fery mendapatkan informasi adanya vaksinasi bagi CASN dari unggahan Bupati Karanganyar Juliyatmono di akun media sosialnya, beberapa hari lalu.
Usai mendapatkan informasi tersebut, dia lantas mendaftarkan diri melalui laman Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar, http://karanganyarsehat.id/ pada Selasa (31/8/2021).
Baca juga: Pemkab Banyumas Sediakan Fasilitas Tes Antigen Gratis bagi Peserta Seleksi CPNS, Ini Syaratnya
Baca juga: 10 Menit 60 Tabung Sudah Ludes, Permintaan Gas Melon Lagi Menggila di Karanganyar
Baca juga: Grand Final Putra-Putri Lawu 2021, Digelar Sabtu di Desa Wisata Sumberbulu Karanganyar
Baca juga: Catatan Disparpora Karanganyar: Baru 20 Pengelola Ajukan Uji Coba Pembukaan Objek Wisata
Vaksinasi Covid-19 menjadi syarat wajib bagi pelamar CPNS yang akan mengikuti ujian SKD, selain syarat rapid antigen atau PCR.
Fery menyampaikan, sebelumnya, untuk mendapatkan vaksin cukup sulit karena kuota yang terbatas.
"Membantu sekali, difasilitasi (vaksinasi)," katanya menjalani vaksinasi di PKU Muhammadiyah Karanganyar, Jumat (3/9/2021).
Dalam pendaftaran CPNS tahun ini, dia melamar formasi bagian pemerintahan di wilayah Kabupaten Bandung.
Sesuai jadwal dari BKN, Fery akan mengikuti ujian SKD di Yogyakarta.
"Lokasi ujian di Yogya, jadwalnya belum, masih menunggu," ucapnya.
Terkait syarat wajib rapid antigen atau PCR, Fery berharap, ada keringan karena dinilai terlalu memberatkan bagi sebagian orang.
Dokter pelaksana vaksinasi di PKU Muhammadiyah Karanganyar Risma Cahyaning Ratri mengatakan, jumlah peserta vaksin CASN yang hadir ada 58 orang tapi ada dua yang tidak lolos karena riwayat Covid-19.
Akan tetapi, secara keseluruhan, vaksinasi bagi CASN berjalan lancar.