Penanganan Corona
Puluhan Nakes RSUD Cilacap Bukan Terpapar Virus Varian Baru, Hasil Tes Laboratorium UGM Yogyakarta
Hasil tes para nakes RSUD Cilacap yang terkonfirmasi positif Covid-19, dinyatakan tak terpapar virus varian baru.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: deni setiawan
"Sudah ada (varian baru), kan sudah ada yang meninggal."
"Tapi orang Filipina."
"Hanya ABK itu saja (yang terpapar varian baru Covid-19)," imbuhnya.

Baca juga: Tatto S Pamuji Sindir Kebijakan Bupati Banyumas: Warga Cilacap Tidak Usahlah Belanja di Purwokerto
Baca juga: Cilacap Kembali Masuk Zona Merah Penyebaran Covid, Polres Semprotkan Disinfektan di Jalan Protokol
Kepala Dinkes Jateng, Yulianto Prabowo menambahkan, terkait kasus penularan Covid-19 di Cilacap, pihaknya telah melakukan tracing kepada nakes.
Sebanyak 42 nakes positif, pemeriksaan tidak sampai di situ.
Setelah tracing dilakukan, ada tambahan 5 nakes positif.
Kemudian, pada 26 Mei 2021 ada tambahan lagi sehingga total sementara ada 52 nakes yang positif.
"Namun, dari jumlah itu, 23 orang sudah sembuh atau dinyatakan negatif."
"Tracing juga dilakukan untuk layer kedua dan ketiga."
"Tracing terus kami lakukan," jelasnya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (1/6/2021).
Layer kedua dan ketiga yang dimaksud yakni, penelusuran dilakukan hingga keluarga dan kontak erat nakes.
Yulianto menuturkan, saat ini masih ada nakes yang dilakukan pemeriksaan.
Meskipun sudah dinyatakan negatif, mereka akan melakukan pengecekan kedua.
"Sementara, nakes yang butuh perawatan ada 18 orang."
"8 orang di RS Priscilla Medical Center (PMC) Cilacap dan 10 orang RSUD Cilacap."