Berita Semarang Hari Ini
Siap-siap, Formasi CPNS Pemkot Semarang Diumumkan Akhir Mei 2021
Kepala BKPP Kota Semarang, Litani Satyawati mengatakan, pihaknya akan mengumumkan informasi CPNS 2021 Pemkot Semarang pada akhir Mei 2021.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Pelaksanaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021 akan segera dilaksanakan.
Kepala BKPP Kota Semarang, Litani Satyawati mengatakan, pihaknya akan mengumumkan informasi CPNS 2021 Pemkot Semarang pada akhir Mei 2021.
Pengumuman dilakukan serentak se-Indonesia pada 30 Mei hingga 13 Juni 2021.
Dilanjutkan seleksi administrasi pada 1 - 30 Juni 2021.
Baca juga: Kebumen Rawan Potensi Tsunami, Stasiun Geofisika Semarang Serahkan Peta Ini
Baca juga: Termakan Hoaks Vaksin Tidak Halal, Lansia di Tengaran Kabupaten Semarang Tolak Vaksinasi Covid-19
Baca juga: Kembangkan Wisata Religi, Pemkot Semarang Berencana Tata Makam KH Sholeh Darat di Bergota
Baca juga: 94 Bangunan di Ngemplak Simongan Kota Semarang Disegel Satpol PP, Berdiri di Lahan Pribadi
"Jadi, begitu pusat membuka, kami sudah siap," ucap Litani kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (25/5/2021).
Berdasarkan rencana Pemerintah Pusat, dia menyampaikan, seleksi kompetensi dasar (SKD) dan seleksi kompetensi bidang (SKB) ditargetkan pada Oktober 2021 telah selesai.
Sehingga pada November 2021 sudah mendapatkan hasil peserta yang lolos seleksi.
Pada Desember 2021, peserta yang lolos seleksi sudah mendapatkan nomor induk dan dilakukan pengangkatan.
"Diharapkan Januari 2022, kami sudah punya pegawai baru," imbuhnya.
Litani membeberkan, Kota Semarang mendapatkan alokasi 3.532 formasi.
Rinciannya, 2.291 formasi guru, 579 formasi tenaga kesehatan, dan 662 formasi tenaga teknis lainnya.
Tenaga kesehatan dan tenaga teknis lainnya masuk formasi CPNS.
Sedangkan guru masuk dalam formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Karena jumlah formasi yang cukup banyak, pihaknya berencana pindah lokasi tes.
Tahun-tahun sebelumnya tes CPNS Pemkot Semarang dilakukan di Udinus.
Sedangkan, pada tahun ini rencananya akan digelar di Unnes.
Mengenai prosedur seleksi, tentu akan menerapkan protokol kesehatan ketat.
"Ini akan dibahas lebih lanjut nanti."
"Misal, kapasitas ruangan 50 persen, pakai masker, dan lainnya."
"Detailnya akan kami umumkan berikutnya," sambungnya.
Mengenai berkas pendaftaran, Litani menyebutkan, persyaratan kurang lebih sama seperti seleksi CPNS tahun lalu.
Dia mengimbau para calon pendaftar agar jeli melihat persyaratan sesuai kualifikasi yang dibutuhkan.
Pasalnya, pada seleksi tahun lalu ada beberapa peserta yang tidak jeli melihat persyaratan.
Sehingga menyebabkan yang bersangkutan gugur dalam sebelum bertempur dalam SKD maupun SKB.
"Misal, yang dibutuhkan D3, tetapi S1 daftar."
'Itu tidak sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan."
"Yang begitu harus diperhatikan," terangnya. (Eka Yulianti Fajlin)
Baca juga: Api Sambar 4 Karyawan Restoran di Rita Supermall Purwokerto, Diduga dari Selang Tabung Gas Bocor
Baca juga: Polisi Datangi Angkringan hingga Kafe di Purwokerto, Lakukan Tes Antigen ke Pelayan dan Pengunjung
Baca juga: Selamat, Sudah Kelima Kalinya, BPK Beri Predikat Opini WTP Kepada Purbalingga
Baca juga: Pelaku Gunakan Modus Tanya Alamat, Jambret Kalung Warga Mipiran Purbalingga