Penanganan Corona

Gubernur Ganjar Minta Vaksinasi Kembali Gaspol di Jateng, Utamanya Brebes Karena Capaian Rendah

Disinggung terkait capaian vaksinasi di Jateng, Gubernur Ganjar Pranowo menerangkan bahwa vaksinasi di Jateng sudah berjalan baik.

Editor: deni setiawan
PEMPROV JATENG
Rapat koordinasi monitoring vaksinasi Covid-19 yang dipimpin Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin secara daring, Selasa (18/5/2021). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta percepatan vaksinasi kembali digaspol menyusul adanya kepastian dari Kementerian Kesehatan bahwa stok vaksin akan berlimpah mulai Juni nanti.

Hal itu disampaikan Ganjar seusai menghadiri rapat koordinasi monitoring vaksinasi Covid-19 yang dipimpin oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin secara daring.

Kemudian dilanjutkan rapat penanganan Covid-19 Jateng di ruang rapat Kantor Gubernur Jateng. Selasa (18/5/2021).

Baca juga: Ketua GNPK Jateng Jadi Tersangka, Diduga Peras Kades di Kemranjen Banyumas hingga Rp 375 Juta

Baca juga: Shopee Center Bakal Masuk Desa, Gubernur Ganjar Contohkan Pembinaan Produksi Gula Semut Banyumas

Baca juga: 14 Hari Pasca Lebaran, Semua Rumah Sakit di Jateng Diminta Siaga, Ganjar: Sesuai Instruksi Presiden

Baca juga: Ganjar Dapat Kado dari Abe, Novel Siswa SD Terang Bangsa Semarang, Judulnya Liga Pejuang Cilik

"Tadi rapat sama pak Menkes dan pak Mendagri, salah satunya bahas percepatan vaksinasi."

"Maka setelah rapat itu, kami langsung tindaklanjuti agar ada akselerasi."

"Sebab informasinya, mulai Juni nanti vaksin sudah banyak," katanya.

Ganjar berharap tidak ada alasan capaian vaksinasi rendah di daerah Jateng.

Ia menargetkan, mulai Juli sampai Desember, program vaksinasi harus digenjot.

"Harapannya ada peningkatan kapasitas vaksinasi sampai 300 persen."

"Minggu ini, saya minta teman-teman latihan dulu untuk meningkatkan 100 persen vaksinasinya," tegasnya.

Data prioritas untuk program percepatan vaksinasi ini juga telah disiapkan.

Lansia menjadi prioritas utama, disusul kemudian prioritas lainnya seperti pelayan publik dan masyarakat umum lainnya.

"Lansia harus diutamakan."

"Sudah ada contoh baik misalnya di Batang itu ada program jemput bola untuk lansia."

"Daerah lainnya juga sudah siap, dan sudah melaksanakan dengan pola-pola lainnya," jelas Ganjar.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved