Larangan Mudik Lebaran 2021
Mulai Pekan Depan Secara Acak, Tes GeNose C19 Terhadap Penumpang di Terminal Kota Tegal
Tes GeNose C19 akan dilakukan secara sampling atau acak kepada penumpang yang tiba di Terminal Tipe A Kota Tegal, mulai pekan depan.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Terminal Tipe A Kota Tegal akan mengetatkan penerapan protokol kesehatan jelang pemberlakuan larangan mudik Lebaran 2021.
Penumpang yang datang di terminal sebelum aturan tersebut berlaku, akan menjalani tes GeNose C19.
Baca juga: Data Terminal Kota Tegal: Kedatangan Penumpang dari Jakarta Masih di Bawah Angka Normal
Baca juga: Evaluasi Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka Kota Tegal, Kusnendro: Alhamdulillah Lancar
Baca juga: Hampir 10 Ribu Penumpang dari Jabodetabek Tiba di Terminal Kota Tegal, Jelang Larangan Mudik
Baca juga: Polres Tegal Siapkan Pos Penyekatan di 3 Rest Area Trans Jawa saat Arus Mudik Lebaran, Ini Titiknya
Kepala Terminal Tipe A Kota Tegal, Soeprawito mengatakan, pengetatan protokol kesehatan menjadi persiapan utama jelang larangan mudik.
Selain itu pihaknya akan menyediakan alat tes GeNose C19 mulai pekan depan, Senin (19/4/2021).
"Jadi itu untuk mendeteksi saja, antisipasi, barangkali ada penumpang yang terkena Covid-19," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (16/4/2021).
Soeprawito menjelaskan, tes GeNose C19 akan dilakukan secara sampling atau acak kepada penumpang yang tiba di Terminal Tipe A Kota Tegal.
Hal ini dilakukan sebagai upaya tindaklanjut instruksi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Jadi untuk memastikan bahwa masyarakat yang datang ke Tegal betul-betul aman dari Covid-19.
"Jadi nantinya kami bisa mengetahui secara langsung."
"Walaupun itu hanya dilakukan secara sampling," ungkapnya. (Fajar Bahruddin Achmad)
Disclaimer Tribun Banyumas
Bersama kita lawan virus corona.
Tribunbanyumas.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Ingat pesan ibu, 5M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, selalu Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, mengurangi Mobilitas).
Baca juga: Begini Suasana Pasar Takjil di Taman Makam Pahlawan Purwokerto, Bupati: Asal Mereka Patuh Prokes
Baca juga: Buron Kelima Tahanan Kabur Polres Purbalingga Tertangkap, Dibekuk di Daerah Karawang
Baca juga: Mengintip Aktivitas Menulis Alquran di Ponpes Mumtaza Banjarnegara, Cara Tepat Ubah Perilaku Santri
Baca juga: Kesepakatan Warga Desa Kalimendong Wonosobo, Siapapun Halal Sembelih Ayam yang Lepas dari Kandang