Ramadan 2021

Sidang Isbat Penentuan Awal Puasa Digelar 12 April, Digelar secara Daring dan Luring

Pemerintah bakal menggelar sidang isbat secara daring dan luring untuk menentukan awal puasa Ramadan tahun ini, 12 April mendatang.

Editor: rika irawati
DOKUMENTASI KOMPAS.COM
ILUSTRASI - Seorang petugas sedang melihat posisi hilal untuk penentuan awal Ramadan. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Pemerintah bakal kembali menggelar sidang isbat secara daring dan luring untuk menentukan awal puasa Ramadan tahun ini. Rencananya, sidang isbat digelar 12 April mendatang.

Hal ini disampaikan Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin, dalam rapat persiapan Sidang Isbat Awal Ramadan 1442 H di Gedung Kemenag Thamrin, Jakarta.

"Insyaallah, sidang isbat awal Ramadhan digelar 12 April 2021. Karena masih pandemi, sidang akan kembali digelar secara daring dan luring dengan menerapkan protokol kesehatan," kata Kamaruddin, dikutip dari Kompas.com, Senin (5/4/2021).

Baca juga: Vaksinasi Saat Ramadan, Batalkah Puasanya? Begini Kata Kemenag Karanganyar

Baca juga: Nasib Keberangkatan Jamaah Calon Haji Bakal Ditentukan April 2021, Ini Bocoran Kemenag Blora

Baca juga: Kepala Kemenag Purbalingga Minta Penghulu Tolak Nikahkan Pengantin yang Tak Patuh Protokol Kesehatan

Menurutnya, pelaksanaan sidang isbat oleh Kementerian Agama sesuai dengan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 2 tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah.

Sidang isbat selalu digelar pada tanggal 29 bulan sebelumnya pada kalender Hijriyah. Misalnya, sidang isbat awal Ramadan digelar pada 29 Syaban, awal Syawal digelar 29 Ramadan.

"Karenanya, sidang isbat awal Ramadhan ini digelar pada 29 Sya'ban yang bertepatan 12 April 2021," tutur Kamaruddin.

Tahapan sidang isbat

Sidang isbat akan diawali dengan seminar posisi hilal awal Ramadan dan pelaksanaan rukyatul hilal.

Kamaruddin menjelaskan, secara hisab, posisi hilal awal Ramadan 1442 H sudah di atas ufuk berkisar antara 2 derajat 37 menit sampai 3 derajat 36 menit.

Hasil hisab ini kemudian dikonfirmasi melalui Rukyatul Hilal yang akan digelar di 86 titik di seluruh Indonesia.

"Di Jakarta, rukyatul hilal antara lain akan dilaksanakan di gedung Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Kepulauan Seribu, Masjid KH Hasyim Asy'ari, dan Masjid Al Musyari'in Basmol," jelasnya.

Baca juga: DPRD Minta Pemkot Semarang Lakukan Operasi Pasar Jelang Ramadan untuk Jaga Harga Tak Melonjak

Baca juga: Suami Ditahan di Kedungpane, Ibu Rumah Tangga Asal Demak Nekat Jadi Kurir Narkoba. Ditangkap di Pati

Baca juga: Belasan Kios di Pasar Srogo Brangsong Kendal Ludes Terbakar, Api Terlihat Muncul dari Kios Bakso

Direktur Urusan Agama Islam Agus Salim menambahkan, sidang isbat akan dibagi menjadi tiga tahap.

Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1442 H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag. Sesi ini akan dimulai pukul 16.45 WIB dan disiarkan langsung.

"Sidang isbat akan disiarkan oleh TVRI dan media sosial Kementerian Agama," jelas Agus.

Tahap kedua, sidang isbat awal Ramadan yang akan digelar setelah Salat Magrib. Tahap ini digelar secara tertutup.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved