Berita Kudus
11 Rumah di Gulang Kudus Rusak Diterjang Lesus, Mayoritas Bagian Atap
Sedikitnya 11 rumah di lingkungan RT 06 RW 02 Desa Gulang, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, rusak diterjang angin puting beliung, Senin (29/3/2021).
TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS - Sedikitnya 11 rumah di lingkungan RT 06 RW 02 Desa Gulang, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, rusak diterjang angin puting beliung, Senin (29/3/2021) sekitar pukul 14.30 WIB.
Angin kencang itu membuat sejumlah genting beterbangan dan warga pun panik berlarian ke luar rumah.
Satu di antaranya, Musnah (48), warga setempat. "Saya sendirian di rumah, lagi menyapu. Tiba-tiba datang angin kencang, suaranya gruduk-gruduk dari atas, atap rumah. Saya langsung lari ke pojokan rumah," ujar dia, Senin (29/3/2021).
Musnah menambahkan, genting rumahnya beterbangan. Beruntung, genting-genting yang lepas dari atap rumahnya itu tak mengenainya.
Dia mengaku, belum menghitung kerugian yang terjadi setelah angin kencang yang menerjang daerah tersebut.
"Belum tahu ini kerugiannya berapa," ucap dia.
Baca juga: Dana Aspirasi Dewan hingga TPP ASN di Kudus Dipangkas hingga Rp 16,8 Miliar, Ini Tujuannya
Baca juga: Pemerintah Larang Mudik Lebaran, Plt Bupati Kudus: Silaturahim Bisa Lewat Video Call
Baca juga: Antibodi Sejumlah Nakes Kudus Tak Terbentuk seusai Divaksin Covid, Plt Bupati Usul Vaksinasi Ulang
Baca juga: 4 Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Jalan Lingkar Timur Kudus, Sopir dan Kernet Colt Diesel Tewas
Sementara itu, Widi Astuti (30), warga lain, mengaku ketakutan saat lesus menerjang permukiman tersebut.
"Pada ketakutan, sampai ke luar rumah. Untung tidak ada yang kena genting," ujarnya.
Menurut Widi, warga ketakutan berhamburan keluar karena khawatir rumahnya rubuh diterjang angin ribut.
"Dikira rumahnya mau rubuh makanya pada lari ke luar rumah," jelas dia.
Kebanyakan, genting rumah warga yang rusak terjadi pada bagian pinggir atap karena mudah tersapu angin.
Kepala Desa Gulang Aris Subkhan menyampaikan, kejadian tersebut merusak 11 rumah.
Angin menerjang satu blok permukiman warga tersebut dan lanjut mengarah ke tambak di dekatnya.
"Yang diterjang satu blok ini saja, setelah itu angin bergerak ke arah tambak. Ada hujan tapi sedikit," ujarnya.
Menurutnya, angin kencang yang menerjang rumah itu membuat sejumlah genting berhamburan.