Berita Tegal
Heran Wali Kota Tegal Tak Cabut Laporan di Polisi atas Wakilnya, Ganjar: Padahal Sudah Siap Pak
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono mengabaikan saran Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk mengakhiri perseteruan dengan wakilnya.
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku telah memanggil wali kota dan wakil wali kota Tegal terkait perseteruan mereka.
Pertemuan Wali Kota Dedy Yon Supriyono dan Wakil Wali Kota Muhamad Jumadi itu digelar di Puri Gedeh, Semarang, Minggu (28/2/2021).
Namun, Dedy Yon ternyata mengabaikan saran Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk mengakhiri perseteruan dengan Jumadi dengan tidak mencabut laporan ke polisi.
Terkait hal ini, Ganjar pun merasa heran dengan sikap Dedy Yon yang kukuh melanjutkan proses hukum.
Sebab, ketika Ganjar menyampaikan saran untuk berdamai dan mencabut laporan, Wali Kota Tegal dan wakilnya sudah mengiyakan.
"Sebenarnya, enggak usah gugat-gugatan, wong di sini, waktu saya ajak bicara dan carilah yang terbaik. Mereka sepakat, silakan rapat gitu. Jadi, saya minta mereka gitu. Mereka mantuk-mantuk (mengangguk) semua," jelas Ganjar saat ditemui di rumah dinasnya, Kamis (4/3/2021).
Baca juga: Ini Pemicu Konflik Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal. Gubernur Ganjar: Keduanya Sudah Rapat Bareng
Baca juga: Terlihat Ngobrol di Acara Pembukaan TMMD, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal Sudah Akur?
Baca juga: Konflik Dedy Yon-Jumadi Masuk Ranah Hukum? Wali Kota Tegal Laporkan Wakilnya ke Polda Jateng
Baca juga: 77 Pejabat Pemkot Tegal Jalani Tes Urine, Sekda: Ini Komitmen Lawan Narkoba
"Kalau nanti kontestasinya terkait dengan kursi, tunggu 2024, silakan Anda tarung kalau memang mau cerai. Jadi, baik-baik 'kawinnya', baik-baik juga cerainya. Itu sudah blak-blakan dan di sini semua ketawa, 'Siap, Pak. Siap, Pak, gitu," imbuh dia.
Gubernur pun dibuat keheranan dengan sikap dua pemimpin Kota Tegal itu.
Menurut yang tampak pada penglihatannya, mereka saling bercanda dan terlihat akur ketika bertemu.
Namun, di sisi lain, Wali Kota Tegal rupanya enggan mencabut laporannya ke polisi.
Meski menyadari keputusan mencabut laporan adalah hak setiap orang, Ganjar bertanya-tanya, masalah apa yang sebenarnya terjadi.
"Maka, saya senang betul waktu datang ke kami malam itu. Memang mereka, 'Iya, Pak. Iya, Pak' gitu. Dan enggak ada suasana tegang, itu enggak ada. Antara wakil dan wali kota itu baik-baik betul. Gojegan (bercandaan) juga di sini (rumah dinas). Jadi kalau saya lihat dari gesture, body language-nya. Sebenarnya iki opo to masalahe?" ucapnya.
Berharap segera selesai
Ganjar berharap, masalah di antara Wali Kota Tegal dan wakilnya segera diakhiri.
"Mudah-mudahan cepat selesailah, harus ada yang mengalah. Kalau sudah saya kasih gitu ya mudah-mudahan bisa (selesai), saya sih yakin bisa," kata dia.
Baca juga: Dukung Imam Santoso Jadi Ketua DPC, 22 PAC PKB Banyumas Siap Boikot Muscab jika DPP Tunjuk Nama Lain
Baca juga: Asyik Rekam dan Buntuti Truk di Jalan Subah Batang, Remaja asal Pemalang Akhirnya Tabrak Truk Lain
Baca juga: Siap Uji Coba, Citilink Bakal Layani Penerbangan Purwokerto-Jakarta dan Purwokerto-Surabaya PP