Jateng di Rumah Saja
Ini Tujuh Potret Kondisi Kota Tegal Pemberlakuan 'Jateng di Rumah Saja' di Hari Pertama
Bagi nelayan Kota Tegal yang mendarat pada Sabtu (6/2/2021), maka tidak diperbolehkan bongkar muatan, tetapi harus dilakukan pada Senin (8/2/2021).
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Berikut adalah potret suasana Kota Tegal di hari pertama pemberlakuan gerakan 'Jateng di Rumah Saja', Sabtu (6/2/2021).
Pantauan Tribunbanyumas.com, Sabtu (6/2/2021), pusat-pusat yang biasa dipenuhi masyarakat terlihat sepi.
Seperti pasar, tempat pelelangan ikan, area pertokoan di pusat kota, dan area di kawasan Alun-alun Kota Tegal.
• Semua Pasar Diizinkan Beroperasi di Kota Tegal, Dedy Yon: Tapi Cuma Dua Jam, Selebihnya Tidak Boleh
• Antar Dewa Dapur ke Nirwana, Umat Kelenteng Tek Hay Kiong Kota Tegal Titip Doa Covid segera Berlalu
• Tempat Wisata dan Mal di Kabupaten Tegal Tetap Buka saat Gerakan Jateng di Rumah Saja, Ini Alasannya
• Gerakan Jateng di Rumah Saja di Kota Tegal: Semua Jalan Protokol Ditutup, Lampu PJU Dimatikan
Meski begitu, beberapa masyarakat terlihat masih ada yang keluyuran keluar dari rumah.
Berikut potret Kota Tegal masa 'Jateng di Rumah Saja', hari pertama Sabtu (6/2/2021).
1. Pasar Pagi Kota Tegal
Hari pertama pemberlakuan 'Jateng di Rumah Saja', pasar-pasar di Kota Tegal betul-betul sepi.
Hal itu juga disampaikan oleh Kepala Satpol PP Kota Tegal, Hartoto.
Dia mengatakan, para pedagang pasar tertib mengikuti aturan.
Pasar tidak ada yang buka sesuai surat edaran.
Meski begitu, menurut Hartoto, pasar masih diperbolehkan beroperasi pukul 00.00 hingga pukul 06.00.

2. Tempat Pelelangan Ikan Jongor
Tempat selanjutnya yang biasanya selalu ramai adalah TPI.
Namun hari ini, Sabtu (6/2/2021), semua nelayan libur dan tidak aktivitas jual beli di TPI.
Penjaga TPI Jongor, Fakih mengatakan, aktivitas TPI libur selama dua hari.
Jadi tidak ada aktivitas apapun.
Dia mengatakan, bagi nelayan yang mendarat pada Sabtu (6/2/2021), maka tidak diperbolehkan bongkar muatan.
Muatan diperbolehkan dibongkar pada Senin (8/2/2021).

3. Pusat Pertokoan
Meski ada yang nekat buka, secara umum rumah makan dan pertokoan tutup.
Seperti pusat pertokoan di Jalan HOS Cokroaminoto Kota Tegal.
Pada hari biasa, pusat pertokoan kebutuhan rumah tangga tersebut akan ramai pengunjung.

4. Warga Melintasi Beton Jalan
Pemberlakuan 'Jateng di Rumah Saja' di Kota Tegal juga dibarengi dengan penutupan jalan dengan beton.
Meski sudah ditutup beton, beberapa masyarakat nekat untuk menerobos.
Seperti di jalan yang ada di Kelurahan Mintaragen, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal.
Masyarakat melewati pinggiran jalan untuk lewat.

5. Cari Jalan Kecil
Usaha lain untuk melewati beton, juga dilakukan masyarakat dengan lewat jalan kecil.
Mereka mencari jalan tembusan lain supaya tidak memutar.

6. Jalan Pancasila Kota Tegal
Sepinya Kota Tegal di masa 'Jateng di Rumah Saja' juga terlihat di Jalan Pancasila.
Biasanya jalan tersebut sudah ramai oleh masyarakat di akhir pekan.
Hal itu seperti yang dituturkan tukang becak bernama Rasnyad.
Ia mengatakan, suasana hari ini benar-benar sepi.
Ia dari pagi hingga siang sama sekali belum mendapatkan penumpang.

7. Beberapa Warga Keluyuran
Meski diwajibkan di rumah saja selama dua hari, beberapa masyarakat masih memilih keluar untuk jalan-jalan.
Seperti untuk berfoto di depan Gedung Birao Kota Tegal.
Beberapa masyarakat berhenti untuk berfoto di suasana yang sedang sepi. (Fajar Bahruddin Achmad)
• RS Ortopedi Purwokerto Kena Tipu, Beli MRI Tidak Sesuai Perjanjian, Direktur PT TAM Jadi Tersangka
• Rapid Test Antigen Diterapkan di Dua Wilayah Perbatasan, Berlaku Bagi Warga Luar Purbalingga
• Kawasan Kawah Sikidang Dieng Disemprot Disinfektan, Dinparbud Banjarnegara: Upaya Sterilisasi
• Warga Wonosobo Ini Kepergok Jual Kubis Hasil Curian, Beraksi di Kebun Desa Gembol Banjarnegara