Berita Purbalingga

Berikut Progres Terkini Pembangunan BJB Soedirman Purbalingga, Lebaran Sudah Bisa Digunakan

Rapat pembangunan BJB Soedirman secara zoom diikuti Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) didampingi sejumlah pejabat Pemkab Purbalingga.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: deni setiawan
Istimewa
Progres pembangunan runway dan taxiway Bandara JB Soedirman Purbalingga mencapai 80 persen. Pembangunan runway dan taxiway ditargetkan rampung pada Oktober 2020. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Hingga 11 Januari 2021, progres pembangunan Bandara Jenderal Besar (BJB) Soedirman, Purbalingga sudah mencapai 83 persen.

Direncanakan pada Lebaran tahun ini, bandara tersebut sudah dapat beroperasi.

Satu hal yang mendesak dibangun saat ini adalah ruang tunggu sementara untuk mendukung operasional bandara di Desa Wirasaba, Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga itu.

Baca juga: Tingkatkan Integritas dan Pelayanan, Kejari Purbalingga Canangkan Wilayah Bebas Korupsi

Baca juga: Dilaporkan Polisi, Akun Palsu Bupati Purbalingga Resahkan Warganet. Begini Modusnya Mencari Korban

Baca juga: Pemkab Purbalingga Belum Lirik GeNose C19 Buatan UGM, Kadinkes: Tunggu Keputusan Bupati

Baca juga: Dua Hajatan Dibubarkan Petugas, Terjadi di Wilayah Bobotsari Purbalingga, Begini Kata Kapolsek

Hal itu disampaikan dalam rapat percepatan pembangunan BJB Soedirman di Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Senin (18/1/2021).

Rapat dilakukan secara zoom diikuti Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) didampingi sejumlah pejabat Pemkab Purbalingga.

Rapat dihadiri oleh Menteri Perhubungan (Menhub), Budhi Karya Sumadi, Dirut PT Angkasa Pura  (AP) II M Awaludin.

Dirjen Hubdat Kemenhub Budi Setyadi, Dirjen Hubud Kemenhub Agus Santoso.

"Menhub minta agar pembangunan ruang tunggu darurat dipercepat."

"Kalau bisa Pemkab Purbalingga yang membantu."

"Bisa menggunakan bangunan yang ada di Lapangan Udara (Lanud) Jenderal Besar Soedirman," ujar Bupati Tiwi kepada Tribunbanyumas.com, Senin (18/1/2021).

Menhub menyarankan Pemkab Purbalingga memfasilitasi pengadaan ruang tunggu sementara.

Yang terpenting menurutnya, karena masih dalam situasi pandemi, protokol kesehatan harus diutamakan. 

Menhub juga meminta ruang tunggu yang lebar dan bisa digunakan untuk 72 calon penumpang.

Guna mendukung keberadaan Bandara JB Soedirman Purbalingga, Kemenhub akan melakukan koordinasi dengan Pemkab Banyumas dan Cilacap.

Tujuannya untuk pengadaan pelayanan angkutan perkotaan, dari Cilacap dan Banyumas menuju bandara.

Selain itu juga direncanakan adanya perbaikan angkutan kota aglomerasi Banyumas Raya.

"Mulai dari Stasiun Kroya maupun Stasiun Purwokerto dan bandara."

"Petunjuk teknis sedang disiapkan," lanjutnya.

Terkait proses pembangunan Bandara JB Soedirman Purbalingga, selanjutnya runway akan mencapai 1.600 meter, strip 1.770.

Ini memenuhi syarat untuk pesawat ATR 70.

Ditargetkan pada Maret-April 2021 untuk penggarapan asistensi terkait safety yakni flow, entry, dan ruang udara akan segera dilaksanakan.

"Kami memang meminta agar percepatan pembangunan BJB Soedirman Purbalingga dilakukan."

"Ini karena keberadaan bandara bisa menjadi kebanggan dan pengungkit perekonomian di wilayah Purbalingga dan Banyumas Raya," tuturnya. (Permata Putra Sejati)

Baca juga: BMKG: Hingga Selasa Malam, Gelombang Tinggi dan Angin Kencang Masih Terjadi di Perairan Tegal

Baca juga: SK CPNS Kota Tegal Diserahkan, Dedy Yon Harap Mereka Bisa Diajak Berlari dan Mau Jadi Superteam

Baca juga: Sering Mengeluhkan Pusing, Anwarudin Malah Ditemukan Tewas di Kebun Albasia Banjarnegara

Baca juga: Inspiratif, Cara Baru Dicontohkan Polres Banjarnegara, Penyaluran Bansos Manfaatkan Jasa Ojol

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved