Berita Pemalang
35 ABK Asal Pemalang Tertahan di Majuro, Agensi Siap Jemput Pakai Pesawat Jet Khusus
Sebanyak 35 anak buah kapal (ABK) asal Pemalang, tertahan di Majuro, Negara Kepulauan Marshall, di Pasifik.
TRIBUNBANYUMAS.COM, PEMALANG - Sebanyak 35 anak buah kapal (ABK) asal Pemalang, tertahan di Majuro, Negara Kepulauan Marshall, di Pasifik.
Terkait kondisi ini, pihak agensi dari PT Puncak Jaya Samudra menyatakan bertanggung jawab sepenuhnya terhadap kepulangan puluhan ABK itu.
Hal ini disampaikan staf International Affair PT Puncak Jaya Samudra, Edi Purwanto, saat dikonfirmasi di kantornya, Senin (18/1/2021).
Edi mengatakan, 35 ABK tersebut akan dijemput dan dipulangkan menggunakan pesawat jet khusus.
"Mereka akan diberangkatkan dari Majuro pada 27 Januari petang menuju Port Port Moresby, Papua Nugini," paparnya.
Baca juga: Alami Selip Ban, Truk di Bantaran Sungai Comal Pemalang Akhirnya Terseret Arus Sungai dan Hilang
Baca juga: Hati-hati saat Lewat Tol Pejagan-Pemalang, Ada Perbaikan dan Pembangunan di Sejumlah Titik
Baca juga: Pedagang Dibikin Kesal, Minta Dikirimi Pulsa, Atasnama Pegawai Puskesmas Randudongkal Pemalang
Baca juga: Tugu Gerobak Nasi Goreng Jadi Ikon Desa Jrakah di Pemalang, Ini Alasan Warga Membangunnya
Dijelaskannya, perjalanan akan dilanjutkan menuju Jakarta menggunakan pesawat komersial.
"Sampai di Indonesia pada 28 Januari. Setelah sampai Jakarta, para ABK akan dibawa menggunakan jalur darat. Namun, tetap menunggu keputusan pemerintah, mereka akan mengikuti karantina atau tidak karena di tengah pandemi," jelasnya.
Menurut Edi, taksiran harga sewa jet khusus dari Majuro ke Port Moresby dua kali lipat dibanding pesawat komersial biasa.
"Taksirannya, kalau pesawat komersial biasa, bisa di angka 2.000 Dolar AS perorang. Karena menggunakan pesawat carteran khusus, bisa dua kali lipat biayanya," terangnya.
Jika dikalkulasi, biaya peawat jet khusus untuk 35 ABK dari Majuro ke Papua Nugini bisa mencapai 140.000 Dolar AS atau setara Rp 1,9 miliar.
Buat Paspor Tak Harus ke Imigrasi, Ini Program Jemput Bola yang Ditawarkan Kantor Imigrasi Pemalang |
![]() |
---|
Mayat Pria Mengambang di Sungai Bungin Pemalang Gegerkan Warga, Tak Ada Identitas |
![]() |
---|
Warga Sugihwaras Pemalang Temukan Mayat Bayi di Pantai, Masih Ada Tali Pusar |
![]() |
---|
Berakhir Damai, Pembakar Rumah dan Mobil di Pulosari Pemalang Minta Maaf. Dipicu Usaha Rental |
![]() |
---|
Hebohkan Warga, Rumah dan Mobil di Pulosari Pemalang Dibakar. Pelaku Santai Mengakui |
![]() |
---|