Berita Banyumas
Basarnas Lanjutkan Penyisiran Sungai Kaligatel Banyumas, Cari Orang Hilang Sejak Sabtu
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan, pencarian yang dimulai pukul 08.00 WIB ini dibagi menjadi dua tim.
TRIBUNBANYUMAS.COM, BANYUMAS - Tim Basarnas dan Tim SAR Gabungan kembali melakukan pencarian korban tenggelam di Sungai Kaligatel, Desa Nusadadi, Kecamatan Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, Senin (28/12/2020).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan, pencarian yang dimulai pukul 08.00 WIB ini dibagi menjadi dua tim.
Tim SRU Darat melakukan penyisiran dari lokasi kejadian ke arah hilir sungai sejauh 5 kilometer, sampai Desa Candi Renggo.
Dan, Tim SRU Air, menyisir menggunakan perahu karet dari lokasi kejadian menuju hilir, sekitar 5 kilometer sampai Desa Candirengo.
"Sebelumnya, kami sudah melakukan penyisiran dan hasil masih nihil. Kendala di lapangan, area pencarian sangat luas dan arus air deras dan keruh," ungkapnya kepada Tribunbanyumas.com, Senin.
Baca juga: Asano Kini Sudah Miliki Kursi Roda, PMI Banyumas Serahkan Alat Bantu Warga Kurang Mampu di Wangon
Baca juga: Banyumas Menuju Puncak Pandemi dan Lanjut Hingga 2021, Berikut Penjelasan Ahli Epidemiologi Unsoed
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Banyumas Tercatat 4.390 Kasus, Separuhnya Terjadi di Desember
Baca juga: Tiga Ruas Jalan Ini Akan Ditutup saat Malam Natal dan Tahun Baru di Banyumas
Menurut Nyoman, korban berjenis kelamin laki-laki namun identitasnya belum dapat diketahui.
Korban tenggelam pada Sabtu (26/12/2020) sekira pukul 13.50 WIB.
Peristiwa itu pertama kali diketahui pemancing bernama Fajar, warga Desa Gumelar Lor, Kecamatan Tambak, Kabupaten Banyumas.
"Korban sempat berteriak minta tolong, kemudian saksi Fajar berteriak memanggil warga sekitar, yaitu Pradiman (48), warga RT 2 RW 1 Desa Nusadadi," terangnya.
Melihat korban tidak bisa berenang, Pradiman kemudian mencoba terjun ke air membawa batang pohon pisang untuk mendekati korban.
Namun, sesaat kemudian, korban langsung tenggelam karena kelelahan dan Pradiman berusaha mencari namun karena arus deras, ia naik ke darat untuk meminta pertolongan.
Mengetahui kabar ada orang tenggelam, warga langsung melaporkan ke pihak terkait dan diteruskan ke Basarnas Cilacap.
Baca juga: Jangan Lupa Bawa Jas Hujan, Purbalingga dan Purwokerto Siang Ini Diperkirakan Hujan
Baca juga: Wajah Baru Jalan Pancasila Mengundang Perhatian Warga, Begini Cara Pemkot Tegal Cegah Kerumunan
Baca juga: Diduga Sakit Hati, Seorang Pria di Sayung Demak Bakar Mantan Pacar
Baca juga: Buntut Penggerudukan RSUD Brebes: Polisi Amankan 14 Orang, Masih dalam Pemeriksaan
Tim SAR Gabungan yang terlibat terdiri dari Basarnas Cilacap, Polsek Sumpiuh, Koramil Sumpiuh, Tagana Banyumas, Pramuka Peduli Kwarcab Banyumas, Banser, MDMC.
Kemudian, ada tenaga dari Karang Taruna Kabupaten Banyumas, Cilacap Rescue, Serayu Rescue, Mahameru Rescue, SAR Lintas Batas dan perangkat Desa Nusadadi. (Tribunbanyumas/jti)
Ada Nakes Alami Mual dan Pusing seusai Divaksin, Dinkes Banyumas: Itu karena Ketakutan Berlebih |
![]() |
---|
Tawarkan Kerja Sama Jual Beli Gula Pasir, Karyawan BUMN Ini Tipu Pengusaha Banyumas Rp 660 Juta |
![]() |
---|
Vaksinasi Covid Menyasar Wartawan di Banyumas: Ada yang Teriak-teriak Takut Jarum |
![]() |
---|
Segera Lakukan Balik Nama Kendaraan saat Dijual, Ini Manfaatnya saat Tilang Elektronik Diterapkan |
![]() |
---|
Bejat, Dua Pemuda di Banyumas Ini Tega Setubuhi Gadis di Bawah Umur yang Dikenal Lewat Media Sosial |
![]() |
---|