Berita Ekonomi Bisnis
Naik Hingga Dua Kali Lipat, Segini Harga Sayur Mayur Jelang Natal dan Tahun Baru di Temanggung
Pantauan di Pasar Kliwon Rejo Amertani Temanggung, harga kubis naik Rp 4.000 per kilogram menjadi Rp 8.000 per kilogram atau naik dua kali lipat.
Penulis: Saiful Masum | Editor: deni setiawan
Katanya, cabai rawit hijau naik dari Rp 30.000 menjadi Rp 40.000.
"Semua jenis cabai harganya naik."
"Naiknya bisa mencapai Rp10.000 per kilogram mendekati Natal dan tahun baru ini," tuturnya.
Kata Nur Faizah, kenaikan harga sayuran kali ini diperkirakan karena tingkat kebutuhan masyarakat naik.
Sedangkan pasokan sayuran dari petani lokal masih belum mencukupi kebutuhan pasar.
"Sayuran dari Temanggung sendiri masih sedikit, biasanya juga ambil di Magelang, Wonosobo, juga di Bandungan Kabupaten Semarang."
"Bisa dibilang baru panen raya tembakau, sayurannya belum banyak yang panen," terangnya kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (23/12/2020).
Seorang pembeli, Warningsih (40) tak begitu kaget dengan kenaikan harga sayuran.
Katanya, harga tersebut akan kembali normal ketika tanaman sayuran di Temanggung mulai panen.
"Yang perlu dilakukan ya menghemat kebutuhan sayuran sementara ini."
"Kalau ditinggalkan pasti tidak bisa, karena sudah kebutuhan."
"Kami kurangi stok kebutuhan sayur, kami ganti dengan yang lain, jadi tetap seimbang," terangnya.
Sementara pantauan harga bahan pokok lain seperti gula, minyak goreng, ikan dan beberapa daging-dagingan di sejumlah toko dan pasar masih stabil. (Saiful Ma'sum)
Baca juga: Hadapi Peningkatan Volume Kendaraan, Gardu di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang Ditambah
Baca juga: Pemulihan Ekonomi Akibat Wabah Covid-19 di Kabupaten Semarang Kini Menjadi Amanat sesuai Perda
Baca juga: Mau Lapor Jalan Rusak? Pemprov Jateng Tunjukkan Cara Mudahnya, Warga Cukup Unduh Aplikasi Ini
Baca juga: Bupati Wihaji Sebut Kini Batang Peringkat Pertama Kasus Covid-19 di Jateng, Tiap Hari Ada 40 Kasus