Berita Tegal
Libur Nataru, Sudah Mulai Terlihat Peningkatan Jumlah Penumpang di Stasiun Tegal
Darwoto mengatakan, penumpang yang turun di Stasiun Tegal rata-rata di angka 600 sampai 700 orang tiap hari.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: deni setiawan
lihat foto
TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Kepala Stasiun Tegal, Darwoto mencatat ada peningkatan jumlah penumpang di masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021.
Peningkatan jumlah penumpang tersebut terhitung sejak dua hari lalu, pada Selasa (22/12/2020).
Darwoto mengatakan, penumpang yang turun di Stasiun Tegal rata-rata di angka 600 sampai 700 orang tiap hari.
Sementara penumpang yang naik atau pergi rata-rata di angka 700 sampai 800 orang.
Baca juga: Tak Lama Lagi, Ada Lokomotif Antik di Taman Pancasila Kota Tegal
Baca juga: Dikbud Kabupaten Tegal Buka Pembelajaran Tatap Muka Mulai 18 Januari 2021, Begini Persiapannya
Baca juga: Pemkot Tegal Borong 5 Penghargaan TOP IT Digital Awards 2020
Baca juga: Kisah Ibu Muda Pengambil Spesimen Swab di Tegal, Selalu Khawatirkan Anak dan Keluarga
"Penumpang sudah bertambah dibanding hari-hari biasa."
"Dari data mulai 22 Desember 2020, jumlah penumpang yang naik dan turun sekarang berimbang," kata Darwoto kepada Tribunbanyumas.com, Kamis (24/12/2020).
Darwoto menjelaskan, penumpang kereta api jarak jauh diwajibkan menunjukkan hasil rapid test antigen di masa libur Nataru 2021.
Tidak lagi menggunakan hasil rapid test antibodi.
Kebijakan itu merespon Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan Covid-19 No 3 Tahun 2020 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Orang Selama Libur Hari Raya Natal dan Menyambut Tahun Baru 2021.
Untuk mempermudah penumpang, PT KAI mengakomodir rapid test antigen dengan harga Rp 105 ribu.
Fasilitas rapid tes antigen tersebut juga tersedia di Stasiun Tegal.
"Layanan rapid test antigen di stasiun khusus untuk penumpang kereta api."
"Dengan catatan harus menunjukkan tiket," jelasnya.
Calon penumpang KA Majapahit, Regita (18), juga harus mengikuti rapid test antigen.
Ia mengatakan, rapid test antigen menjadi syarat wajib penumpang kereta api jarak jauh.
Ia rencananya dari Tegal hendak pulang ke rumahnya di Blitar, Jawa Timur.
"Ini habis liburan di rumah saudara di Tegal."
"Rencana besok pulang kampung ke Blitar," ungkapnya. (Fajar Bahruddin Achmad)
Baca juga: Terima Surat Edaran Gubernur Jateng, Disdikbud Kendal: Persiapan KBM Tatap Muka Jalan Terus
Baca juga: Suaminya Menangi Pilkada Kendal, Chacha Frederica Mulai Dipanggil Ibu Bupati, Meski Belum Dilantik
Baca juga: Warga Luar Kota Semarang Ditolak Ikuti Misa Natal di Gereja Gedangan, Usia Jemaat Juga Dibatasi
Baca juga: Hadapi Peningkatan Volume Kendaraan, Gardu di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang Ditambah
