Terima Surat Edaran Gubernur Jateng, Disdikbud Kendal: Persiapan KBM Tatap Muka Jalan Terus

TRIBUNBANYUMAS.COM, KENDAL - Disdikbud Kabupaten Kendal telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 420/30014/Disdikbud tentang Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Satuan Pendidikan.

Dimana isinya terkait arahan penundaan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka pada awal 2021.

Keputusan tersebut mengacu pada Surat Edaran Gubernur Jawa Tengah Nomor 443/0017480 tentang Antisipasi Penanganan Covid-19 di Daerah.

Baca juga: Alhamdulillah, Pilkada Kendal Tak Munculkan Klaster Baru Covid-19

Baca juga: Suaminya Menangi Pilkada Kendal, Chacha Frederica Mulai Dipanggil Ibu Bupati, Meski Belum Dilantik

Baca juga: Jelang Simulasi KBM Tatap Muka di Kendal, Sekolah Wajib Bentuk Satgas Covid-19, Form Sudah Ada

Baca juga: Ketiban Berkah, Warga Panen Gratis Kerang yang Terbawa Ombak Besar di Pantai Sendang Sikucing Kendal

Satu di antara isinya menginstruksikan kabupaten/kota di Jawa Tengah agar menunda rencana KBM tatap muka pada Januari 2021.

Kepala Disdikbud Kabupaten Kendal, Wahyu Yusuf Akhmadi mengatakan, dengan adanya instruksi Gubernur Jateng itu, pihaknya sudah meneruskan arahan tersebut.

Yakni berkaitan dengan penundaan rencana KBM tatap muka ke masing-masing kordinator wilayah pendidikan di Kabupaten Kendal.

Kata Wahyu, instruksi tersebut sejalan dengan melihat perkembangan kasus Covid-19 yang terus mengalami kenaikan di Kabupaten Kendal. 

"Bupati dan Satgas Covid-19 Kabupaten Kendal juga meminta agar rencana KBM tatap muka ditunda."

"Mengingat situasi dan kondisi Covid-19 di Kendal belum turun," terangnya kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (18/12/2020).

Dengan penundaan itu, Wahyu berharap semua satuan pendidikan dari tingkat PAUD, TK, SD, dan SMP sederajat dapat mengoptimalkan pembelajaran jarak jauh.

Dia juga meminta agar satuan pendidikan tetap menyiapkan daftar periksa sekolah berupa sarana dan prasarana pendukung protokol kesehatan.

Hal itu guna menyiapkan diri manakala KBM tatap muka dibuka sewaktu-waktu.

"Sementara, para guru dan tenaga pendidik bisa mempersiapkan materi-materi pembelajaran jarak jauh."

"Kami harap, konsepnya lebih inovatif dan menyenangkan untuk siswa menyambut pergantian tahun ini," harapnya.

Baca juga: Masuk Jateng Harus Negatif Covid-19, Pemprov Juga Gelar Tes Rapid Antigen Acak di Tempat Wisata

Baca juga: Surati Bupati dan Wali Kota di Jateng, Gubernur Ganjar Minta Pembelajaran Tatap Muka Januari Ditunda

Baca juga: Kapolda Jateng: Kami Pasti Bubarkan Jika Ada Kerumunan Saat Malam Tahun Baru

625 Orang Jadi Sasaran Vaksinasi