Berita Tegal

Transformasi Digital Kota Tegal, Pemkot Mulai Rencanakan Penerapan Kabel Telekomunikasi Bawah Tanah

Pemkot Tegal bersama ATSI dan APJATEL Indonesia, berdiskusi terkait bagaimana transformasi digital di Kota Tegal.

PEMKOT TEGAL
Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi (kanan) sedang berdiskusi bersama ATSI dan APJATEL Indonesia di Gedung Permata Kuningan Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (10/12/2020). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Pemkot Tegal berencana menurunkan jalur kabel telekomunikasi yang berada di atas permukaan tanah menjadi berada di jalur bawah tanah. 

Sistem itu biasanya disebut dengan istilah sistem ducting.

Rencana tersebut menjadi upaya yang dilakukan untuk mempercantik wajah Kota Tegal. 

Baca juga: Lanjutan Kasus Konser Dangdut Kota Tegal, Wasmad Tidak Ajukan Saksi Meringankan: Cukup Saya Saja

Baca juga: Awas, Potensi Cuaca Buruk di Tegal Raya Masih Terjadi Hingga Tiga Hari ke Depan

Baca juga: Ada Ombak Besar Justru Jadi Rezeki Warga Kota Tegal, Beramai-ramai Berburu Kerang Bangkang

Baca juga: Empat Perampok Akhirnya Tertangkap Polisi, Gasak Perhiasan Emas dan Uang Warga Kabupaten Tegal

Hal itu dibahas dalam diskusi antara Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) dan Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi Indonesia (APJATEL Indonesia).

Diskusi itu dilakukan di Gedung Permata Kuningan Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Kamis (10/12/2020).

Hadir dalam diskusi tersebut Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi dan Direktur Eksekutif ATSI Sutrisman

Wakil Wali Kota Tegal, Muhamad Jumadi mengatakan, Pemkot Tegal bersama ATSI dan APJATEL Indonesia, berdiskusi terkait bagaimana transformasi digital di Kota Tegal.

Tranformasi itu dengan menata infrastruktur, agar kabel-kabel telekomunikasi bisa tertata dengan menggunakan sistem ducting.

"Salah satunya adalah bagaimana infrastruktur Kota Tegal agar lebih bagus."

"Bagaimana kabel-kabel telekomunikasi yang selama ini masih berada di atas, akan ditata di bawah."

"Itu sesuai arahan Wali Kota untuk ducting di Kota Tegal," Jumadi kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (11/12/2020).

Jumadi mengatakan, pihaknya masih dalam diskusi awal. 

Rencana ini menjadi suporting kepada masyarakat secara baik di bidang telekomunikasi yang selama ini kurang mendapat perhatian.

"Kami berdiskusi agar mendapatkan solusi terbaik."

"Agar kami bisa memberikan layanan kepada publik terkait layanan telekomunikasi dengan harga yang affordable."

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved