Pilkada Serentak 2020
Hasil Sementara Pilkada Jateng 2020: 6 Paslon Raih 80% Lebih Suara 4 di Antaranya Musuh Kotak Kosong
6 pasangan calon kepala daerah di Jawa Tengah ini mendapat suara lebih dari 80 persen, dari hasil sementara perhitungan suara.
TRIBUNBANYUMAS.COM - Enam pasangan calon kepala daerah di Jawa Tengah ini mendapat suara lebih dari 80 persen, dari hasil sementara perhitungan suara pemilihan kapala daerah (Pilkada) 2020.
Keunggulan dengan angka signifikan ini ditunjukkan lewat real count Pilkada 2020 yang ditampilkan laman KPU di pilkada2020.kpu.go.id.
Di Jawa Tengah, ada 21 kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pilkada 2020.
Berikut ini pasangan calon kepala daerah yang berkompetisi di 6 daerah yang mendapatkan suara lebih dari 80 persen, menurut data real count KPU, hingga Jumat (11/12/2020) pukul 12.00 WIB.
1. Boyolali
Pasangan calon yang mendapatkan suara terbanyak sementara adalah pasangan calon nomor urut 01, yakni Mohammad Said Hidayat-Wahyu Irawan. Pada Pilkada 2020, pasangan ini melawan kotak kosong.
Mereka mendapatkan 95,6 persen suara (233.677 suara). Kotak kosong yang dilawannya hanya mendapatkan 4,4 persen suara (10.798 suara).
Baca juga: Akui Istrinya Kalah di Pilkada Blora, Bupati Serahkan Potongan Tumpeng HUT Kabupaten ke Wakilnya
Baca juga: Hasil Sementara Pilkada 2020 di Jateng: Kotak Kosong di Kebumen Dapat 38,7 Persen Suara
Baca juga: Hasil Pilkada Serentak 2020: 3 dari 7 Artis Diprediksi Lolos Jadi Pimpinan Daerah, Ini Nama-namanya
Baca juga: Setelah Pilkada, Kini Pilkades Serentak, Digelar Bulan Ini di 1.274 Desa
Sementara, seluruh data yang sudah masuk yakni 809 dari 2.277 TPS (35,53 persen).
Mohammad Said Hidayat adalah Wakil Bupati Boyolali yang mencalonkan diri sebagai bupati pada Pilkada 2020. Paslon nomor urut 01 ini didukung PDI Perjuangan.
2. Kota Semarang
Calon wali kota dan wakil wali kota Semarang Hendrar Prihadi alias Hendi dan Hevearita, sementara ini mengantongi 91,5 persen atau 434.794 suara.
Mereka juga menang melawan kotak kosong. Hasil sementara yang didapat kotak kosong adalah 8,5 persen atau 40.459 suara.
Adapun total data yang sudah masuk mencapai 60,89 persen (2.099 dari 3.447 TPS).
Hendrar merupakan petahanan, yakni wali kota Semarang yang menjabat sejak 17 Februari 2016.