Pilkada Serentak 2020

TPS di Sumenep Ambruk Diterjang Angin, Para Pencoblos Belum Datang

Tenda di satu TPS di Desa Padengdengan, Kecamatan Pasongsongan, Sumenep, Jawa Timur, ambruk diterjang angin, Rabu (9/12/2020).

Editor: rika irawati
Kompas.com/PPK Pasongsongan
Sebuah tenda yang digunakan untuk Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada Kabupaten Sumenep di Desa Padengdengan, Kecamatan Pasongsongan, ambruk setelah diterjang angin kencang, Rabu (9/12/2020). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PAMEKASAN - Salah satu tempat pemungutan suara (TPS) untuk pemungutan suara Pilkada bupati dan wakil bupati Sumenep di Desa Padengdengan, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, ambruk, Rabu (9/12/2020).

TPS yang terbuat dari tenda besi tersebut, disapu angin kencang.

Abdul Wadud, anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pasongsongan menuturkan, kondisi cuaca di Kecamatan Pasongsongan menjelang pemungutan suara mendung tebal.

Tiba-tiba, terjadi hujan lebat disertai angin kencang. Angin kencang itulah yang merobohkan TPS tersebut.

"TPS yang ambruk tidak bisa ditempati lagi. Kemungkinan harus pindah lokasi pemungutan suara. Kejadiannya sekitar pukul 07.30 WIB," terang Abdul Wadud, kepada Kompas.com.

Baca juga: Calon Wakil Bupati Purbalingga Pakai Hak Pilih di TPS Purbalingga Lor, Zaini: Saya Optimistis

Baca juga: Akui Perebutan Kursi Bupati Purbalingga Ketat, Tiwi Tetap Optimistis Dapat Suara Terbanyak

Baca juga: Gunakan Hak Pilih, Calon Wali Kota Semarang Hendi Berboncengan dengan Istri Naik Motor Ke TPS

Baca juga: Ingin Hibur Pemilih, Petugas di TPS 03 Desa Karanganyar Pekalongan Pakai Seragam Sekolah

Pria yang akrab disapa Wadud ini menambahkan, tidak ada kerusakan peralatan pencoblosan dalam peristiwa tersebut.

Sebab, ketika mulai gerimis, seluruh peralatan sudah diamankan terlebih dahulu.

Selain itu, belum ada warga yang datang untuk mencoblos meskipun jam pemungutan suara sudah dibuka.

"Semua anggota KPPS dan peralatan aman, tidak ada kerusakan kecuali tendanya," ucap dia.

Mengenai kelanjutan proses pemungutan suara, Wadud masih melaporkan peristiwa tersebut ke KPU Kabupaten Sumenep.

Pihaknya tidak bisa memutuskan langkah yang perlu dilakukan di TPS tersebut.

"Tunggu KPU dulu seperti apa petunjuknya. Yang penting, peralatan diamankan dulu," ungkap Wadud. (*)

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul "Jelang Pencoblosan, TPS Ini Ambruk Disapu Angin Kencang".

Baca juga: Bawaslu Ingatkan Pencoblos Tak Pakai Masker Bernuansa Politik saat ke TPS

Baca juga: Jalur Pantura Batang Rusak, Pengendara: Seperti Daun Tanaman Janda Bolong, Lubang Dimana-mana

Baca juga: MA Tolak Usulan Pemakzulan Bupati Jember, Begini Komentar Ketua DPRD

Baca juga: Harga Emas Antam di Pegadaian Pagi Ini, Rabu 9 Desember 2020 Rp 1.922.000 Per 2 Gram

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved