Penanganan Corona
Update Klaster Ponpes Majenang Cilacap, Hasil Swab Nyatakan 394 Santri Positif Covid-19
dr Pramesti Griana Dewi mengungkapkan, berdasarkan hasil swab yang dilakukan beberapa gelombang, total terdapat 394 santri positif Covid-19.
TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Santri di sebuah pondok pesantren (ponpes) di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, yang terpapar virus corona (Covid-19) kembali bertambah.
Kepala Dinkes Kabupaten Cilacap, dr Pramesti Griana Dewi mengungkapkan, berdasarkan hasil swab yang dilakukan beberapa gelombang, total terdapat 394 santri positif Covid-19.
"Kami melakukan swab total sebanyak 1.030 orang yang terdiri atas santri dan pengurus ponpes."
"Sebanyak 529 negatif, 394 positif," kata Pramesti seperti dilansir dari Kompas.com, Sabtu (17/10/2020).
Baca juga: Pertamina Catat Kenaikan Produksi Pertamax di Kilang Cilacap, September Capai 1.445 Million Barrel
Baca juga: Bertambah Lagi, 384 Santri di Cilacap Positif Covid-19, Mayoritas Tak Bergejala
Baca juga: Liga 2 Dilanjutkan Lagi, PSCS Cilacap: Kami Siap, Tinggal Menunggu Liga Bergulir
Baca juga: Kemenhub Ingin BRT Banyumas Buka Koridor ke Purbalingga dan Cilacap
Pramesti menjelaskan, sebagian besar santri berstatus tanpa gejala dan menjalani isolasi mandiri.
"332 orang menjalani isolasi mandiri di gedung Madrasah Aliyah (MA)."
"Kemudian 43 orang isolasi di gedung Madrasah Diniyah dan tiga orang isolasi di ponpes," ujar Pramesti.
Sedangkan tujuh orang dirawat di RSUD Majenang dan sembilan orang dirawat di RS Duta Mulya.
Sementara itu, jumlah santri yang telah dinyatakan sembuh juga terus bertambah.
Hingga saat ini tercatat sebanyak 107 orang telah dinyatakan sembuh.
Diberitakan sebelumnya, setelah Kabupaten Banyumas dan Kebumen, klaster penyebaran Covid-19 juga muncul di salah satu ponpes di Cilacap.
Temuan tersebut bermula dari adanya salah seorang santri yang berobat ke Puskesmas.
Santri tersebut mengeluh demam, batuk, dan kehilangan indra penciuman. (*)
Disclaimer Tribun Banyumas
Bersama kita lawan virus corona.