Berita Banjarnegara

Ini Sorotan dan Apresiasi Berbagai Fraksi di DPRD Terhadap Kinerja Pemkab Banjarnegara

Rancangan perubahan APBD Banjarnegara tahun anggaran 2020 diproyeksikan penurunan pendapatan sebesar 6,89 persen atau sebesar Rp.149.322.783.046.

Penulis: khoirul muzaki | Editor: deni setiawan
TRIBUN BANYUMAS/KHOIRUL MUZAKKI
Penandatanganan sekaligus penyerahan persetujuan atas Raperda APBD Perubahan Kabupaten Banjarnegara TA 2020 dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Banjarnegara, Jumat (18/9/2020). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - DPRD Kabupaten Banjarnegara menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Perubahan Kabupaten Banjarnegara Tahun Anggaran 2020.

Ini tercermin dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Banjarnegara, Jumat (18/9/2020).

Yakni dengan agenda Persetujuan DPRD terhadap Raperda APBD Perubahan Kabupaten Banjarnegara TA 2020.

Usaha Madu Klanceng Dinilai Paling Beruntung di Masa Pandemi, Ini Kata Peternak di Banjarnegara

Begini Gambaran Prosesi Potong Rambut Gimbal di Dieng Banjarnegara, Tetap Sakral Meski Sederhana

Akhirnya Setelah Sekian Lama, Warga Desa Gununglangit Banjarnegara Rasakan Jalan Diaspal

Bantu UMKM Terdampak Pandemi, Pemkab Banjarnegara Sosialisasikan Program Subsidi Bunga

Rapat dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Banjarnegara, Ismawan Setya Handoko, dihadiri kepala OPD dan jajaran DPRD.

Dalam pandangan umum fraksi sebelum penyerahan Raperda, seluruhnya menyatakan setuju dan menerima.

Dengan melihat kinerja Pemkab Banjarnegara dalam masa tahun anggaran 2020, Fraksi Golkar dengan juru bicara Bawono menyatakan apresiasinya.

Khususnya atas prestasi Kabupaten Banjarnegara yang masuk 10 besar penyerapan anggaran tingkat nasional.

“Kami mengapresiasi kinerja eksekutif bahwa di masa pandemi ini pembangunan terus berjalan."

"Bahkan Kabupaten Banjarnegara yang masuk 10 besar penyerapan anggaran tingkat nasional,” katanya kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (18/9/2020).

Senada dengan Partai Golkar, Fraksi PDIP juga menyetujui rancangan raperda tersebut.

Dalam pandangan umum yang dibacakan Sri Haryati (Sekretaris Fraksi PDIP), pihaknya memberi masukan agar anggaran bisa dilaksanakan secara efefktif, efisien, dan akuntabel.

Pihaknya juga menyoroti penanganan korban PHK dan pelaku usaha kecil, serta pengelolaan Bumdes biar lebih spesifik di bidang usahanya.

Adapun pandangan umum Fraksi Kebangkitan Bangsa, mengingatkan pentingnya ketersediaan hotspot internet untuk rumah tangga miskin yang memiliki anak sekolah.

“Kami juga berharap adanya pelatihan UMKM kepada anak-anak sekolah, dan remaja karang taruna agar bisa mandiri,” kata Siti Komariah mewakili fraksinya.

Ada Dugaan Penyelewengan Dana Retribusi Sampah di DLH Purbalingga, Kajari: Periode 2017-2018

744.428 Pemilih Masuk DPS Pilkada Purbalingga, KPU: Tolong Bisa Dicek Sudah Terdaftar atau Belum

Puskesmas Kaliwungu Ditutup Hingga Akhir Pekan, Ini Penyebabnya Menurut Dinkes Kendal

KABAR BAIK, Besok Sabtu Playmaker Andalan PSIS Flavio Beck Junior Tiba di Semarang

Sementara itu, Fraksi Persatuan Pembangunan dengan jubirnya, Lilis Ujianti mengapresiasi penyelenggaraan DCF virtual serta penyediaan lapangan pekerjaan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved