New Normal Banyumas

Ini Sembilan Destinasi Wisata di Kabupaten Banyumas yang Sudah Boleh Buka

Kabid Pariwisata Dinporabudpar Kabupaten Banyumas, Wahyono mengatakan, sejauh ini terdapat 16 objek wisata yang telah mengajukan izin.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: deni setiawan
TRIBUN BANYUMAS/PERMATA PUTRA SEJATI
Bupati Banyumas Achmad Husein beserta istri meninjau persiapan pengelola wisata Pancuran 7 Wana Wisata Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jumat (19/6/2020). 

Pada Jumat (10/7/2020) pihaknya berkoordinasi dengan Tim Gugus Tugas Kecamatan Cilongok terkait destinasi wisata Sukan River Tubing, Desa Panembangan, Kecamatan Cilongok.

Objek wisata air yang baru dibuka 21 Juni 2020 tersebut terpaksa harus ditutup kembali.

Karena sesuai surat edaran Bupati Banyumas, mereka tidak diizinkan untuk operasional karena termasuk wisata air.

Selain itu, mereka harus mengikuti prosedur operasional dengan mengajukan perizinan kepada tim gugus tugas serta lolos tahap verifikasi.

Kolam Renang Belum Boleh Dibuka, Dinporabudpar Banyumas Sebut Rentan Penularan Covid-19

Ketahuan Pergi Tak Gunakan Masker, Warga Diwajibkan Ikuti Tes Swab di Banyumas

Sekolah Terlanjur Tarik Pungutan, Bupati Banyumas: Harus Dikembalikan ke Orangtua Siswa

Wajib Belajar Jarak Jauh di Banyumas, Bunda PAUD Diminta Bantu Siswa Tak Miliki Akses Internet

Alasan Wisata Air Belum Boleh Buka

Seperti yang telah diberitakan Tribunbanyumas.com sebelumnya, objek wisata air atau kolam renang di Kabupaten Banyumas belum boleh dibuka.

Hal itu disampaikan Kepala Dinporabudpar Kabupaten Banyumas, Asis Kusumandani, seusai rapat di Pendopo Si Panji Purwokerto, Jumat (10/7/2020).

Asis mengatakan, berdasarkan SOP Gubernur Jawa Tengah, objek wisata kolam renang belum diizinkan dibuka dahulu karena rentan terhadap penularan Covid-19. 

"Kalau di kolam renang ada persyaratannya, kami tidak tahu apalah air bisa menularkan ada atau tidak, tapi antisipasi." 

"Kemenkes ada syaratnya tetapi memang masih ditunda terlebih dahulu, karena risikonya," ujarnya kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (10/7/2020).

Asis menambahkan, wisata renang memang airnya tidak menulari, tetapi biasanya setelah renang orang akan meludah dan sebagainya.

Hal itulah yang menjadi kerawanan penularan di kolam renang.

Wisata dibuka, tetapi hanya bisa untuk berswafoto.

Jika ada kolam renangnya maka harus ditutup terlebih dahulu.

Sampai saat ini sudah ada 15 objek wisata yang sudah diverifikasi oleh Bupati Banyumas yang siap dibuka kembali pada pekan depan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Memulai Sebuah Purwokerto

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved