Teror Virus Corona
Tracing Klaster Pasar Kobong, Dinkes Kabupaten Semarang Rapid Test 405 Pedagang Ikan, 40 Reaktif
Pedagang ikan disasar untuk dilakukan rapid test oleh Dinkes Kabupaten Semarang dan gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Semarang.
Penulis: akbar hari mukti | Editor: Rival Almanaf
Sampel swab tes itu diantaranya berasal dari hasil rapid test reaktif yang ditemukan di Ungaran Barat, Jambu, Kaliwungu, Suruh, Getasan, Gedangan Tuntang, dan klaster Pasar Kobong Semarang.
Selain itu juga ada dua hasil reaktif dari dua pelaku perjalanan dari Jawa Barat dan Jakarta yang saat ini diisolasi di rumah singgah di Ambarawa.
• Mahasiswa Asal Ajibarang Banyumas Penyebar Foto Bugil Mantan Pacar Terancam 12 Tahun Penjara
• Penularan Virus Corona di Solo Didominasi Transmisi Lokal, Pemkot Tetap Waspada Pendatang
• Bermain Layang-layang Berujung Maut, Seorang Pria Tewas Tersengat Listrik
• Balap Liar di Kulonprogo Yogyakarta, Polisi Sita Sembilan Motor Dari Siswa SMP Hingga SMA
"Sebagian ada yang sudah, dan sebagian ada yang prosesnya belum selesai," papar Hasti.
Lurah Pasar Babadan, Gatot Suwiknyo, menjelaskan, saat ini pedagang di pasar tersebut keseluruhan yang terdata mencapai 1.001 pedagang.
Jumlah itu ditambah dengan pedagang pasar pagi Babadan dan PKL kuliner malam.
Terkait antisipasi pedagang dan pengunjung Pasar Babadan, menurut Gatot sesuai instruksi Pemkab Semarang di antaranya pemasangan tempat cuci tangan, masker, juga pemasangan pamflet terkait aturan yang harus dipatuhi pedagang.
"Yang memiliki kios dan los ada 1.001, pasar pagi sekitar 140, PKL malam kuliner ada 15," jelas Gatot. (Ahm)