Virus Corona Jateng

Penyebaran Covid-19 Masih Menghantui Banjarnegara, Bupati: Ada 13 PDP Baru, Reaktif Corona

Penyebaran Covid-19 Masih Menghantui Banjarnegara, Bupati: Ada 13 PDP Baru, Reaktif Corona

Penulis: khoirul muzaki | Editor: yayan isro roziki
hindustantimes
Ilustrasi penanganan pasien terpapar corona - Penyebaran dan penularan Covid-19 masih menjadi momok di Banjarnegara. Terkini, terdapat 13 PDP baru karena hasil rapid test menunjukkan reaktif corona. 

Sehingga total terdapat 31 pasien reaktif yang kini menjalani isolasi dan menunggu hasil pemeriksaan swab. Di antara 13 pasien pasien reaktif itu adalah 3 karyawan perusahaan rambut palsu di Kabupaten Purbalingga.

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Kasus pasien dalam pengawasan (PDP) karena reaktif corona di Kabupaten Banjarnegara bertambah, setelah Pemkab gencar melakukan rapid test di sejumlah pusat keramaian.

Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan, ada tambahan 13 pasien reaktif corona baru di Kabupaten Banjarnegara sampai saat ini.

Sehingga total terdapat 31 pasien reaktif yang kini menjalani isolasi dan menunggu hasil pemeriksaan swab.

Di antara 13 pasien pasien reaktif itu adalah 3 karyawan perusahaan rambut palsu di Kabupaten Purbalingga.

Cara Mudah Cek Kepesertaan Bansos Covid-19 Melalui Aplikasi, Simak Petunjuk Berikut Ini

Simak Aturan New Normal untuk PNS dari Kemenpan-RB, Berlaku Mulai Jumat 5 Juni 2020

Begini Syarat Penerapan New Normal Menurut WHO dan Bappenas, Daerah Mana Sudah Siap?

Istri Ajak 2 Pria Threesome di Rumah Saat Suami Bekerja, Dilakukan Rutin Hingga Digerebek Warga

"Satu dari Kecamatan Punggelan dan dua orang dari Kecamatan Susukan. Kami tracking orang yang kontak erat," katanya saat konferensi pers di Rumah Dinas Bupati Banjarnegara, (30/5)

Kasus baru pasien reaktif lainnya adalah seorang karyawan di sebuah pusat perbelanjaan di Kecamatan Batur.

Setelah petugas melakukan pelacakan (tracking), rupanya didapati ibu karyawan itu juga reaktif dari hasil rapid test.

Dari hasil tracking keluarga pasien reaktif asal Kecamatan Susukan, petugas mendapati istri pasien juga reaktif.

Petugas juga mendapati seorang warga Kecamatan Pejawaran reaktif.

Ini adalah hasil tracking petugas terhadap suaminya yang lebih dulu dinyatakan reaktif dari penjaringan di pasar Batur beberapa waktu lalu.

Kemudian, berdarkan hasil pemeriksaan mandiri pasien, ditemukan seorang warga asal Kecamatan Purwanegara dan seorang karyawan swasta salah satu perusahaan swasta Banjarnegara reaktif dari hasil rapid test.

Seorang Pasien dalam Perawatan (PDP) di sebuah rumah sakit di Banjarnegara juga dinyatakan reaktif.

Pasien itu ternyata masih berusia 5 tahun asal Kecamatan Banjarmangu.

"Dengan bertambahnya pasien rapid test positif, kami tidak bosan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada ikuti protokol kesehatan anjuran pemerintah," katanya. (*)

Perusahaan Asal Amerika Serikat dan Jepang Tarik Diri Dari China, Brebes Jadi Tujuan?

Panitia Dapat Ancaman, Diskusi Akademis Soal Pemberhentian Presiden di UGM Dibatalkan

Warga Kutasari Purbalingga Diresahkan Teror Pocong dan Lempar Batu, Begini Kata Kapolsek

Putus Cinta, Mahasiswa di Banyumas Sebar Foto Bugil Mantan Pacar, Dicetak Dikirim ke Keluarga

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved