Kekasih Ungkap Keinginan Kopda Amin, Prajurit TNI asal Kebumen Tewas di Papua: Nikah Sepulang Tugas

TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Tangis Desa mengiringi kepergian Kopda (Anumerta) Amin Nurohman ke peristirahatan terakhir di permakaman Wangsakara, Desa Banjurpasar, Kecamatan Buluspesantren, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Selasa (14/10/2025).

Amin gugur saat bertugas di Papua sebelum niatnya menikahi Desa terwujud.

Selama prosesi pemakaman yang berlangsung secara militer, Dea yang didampingi orangtuanya terlihat terus menangis.

Sembari memegang figura foto Amin, Dea menabur bunga di atas makam kekasihnya itu.

Dea telah menjalin hubungan asmara dengan Amin selama 4,5 tahun. 

Keduanya berencana melangsungkan pernikahan selepas Amin menjalankan tugas di Papua.

"(Berencana menikah) setelah pulang Satgas," kata perempuan itu tersedu sembari memegang figura foto kekasihnya, Selasa siang.

Baca juga: Gugur dalam Tugas di Papua, Prajurit TNI Asal Kebumen Naik Pangkat. Pemakaman Kopda Amin Penuh Haru

Dia mengungkapkan, komunikasi terakhir dengan Amin terjadi pada Jumat (10/10/2025). 

Setelah itu, tidak ada lagi kabar dari sang kekasih hingga keesokan hari.

"Hari Sabtu (11/10/2025), Mas sudah tidak ada kabar," ungkapnya.

Minta Dikirimi Rokok

Dia menceritakan, ada hal yang tidak biasa dari kekasihnya sebelum pergi untuk selamanya.

Amin minta tolong kepada Dea untuk mengirim sejumlah barang ke Papua, di antaranya rokok dan gading gajah. 

Bahkan, barang-barang tersebut sudah dipersiapkan Dea untuk dikirim ke Papua.

"Mas minta barang banyak banget buat dikirim ke sana tapi belum jadi," tuturnya.

Menurut Dea, kekasihnya itu merupakan sosok yang baik dan senang bersosialisasi dengan masyarakat.