Teror Virus Corona

Pentingnya Masker! Virus Corona Juga Menular Lewat Udara, Bisa Terbang 6 Meter dalam 5 Detik

Pentingnya Masker! Virus Corona Juga Menular Lewat Udara, Bisa Terbang 6 Meter dalam 5 Detik

shutterstock via Kompas.com
Ilustrasi pemakaian masker di tempat atau fasilitas umum. Penelitian terbaru menunjukkan, corona dapat menular melalui udar, droplet dapat terbang hingga 6 meter dalam watu 5 detik saja. 

Virus berada di udara

Penelitian lainnya yang dilakukan para peneliti dari National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK) dan University of Pennsylvania menunjukkan, percakapan normal dapat meninggalkan droplet yang terinfeksi virus corona selama 14 menit di udara.

Penelitian dilakukan dengan meminta peserta mengucapkan kalimat "stay healthy" dan laser yang sangat sensitif akan memperlihatkan betapa banyaknya droplet yang keluar dari mulut dalam hitungan detik.

Terlebih ketika bersuara kencang akan mengeluarkan ribuan droplet.

"Ini mengonfirmasi bahwa ada kemungkinan besar, berbicara normal dapat menyebabkan penularan virus melalui udara di lingkungan terbatas," para peneliti menyimpulkan.

Tentunya ini bermasalah untuk tempat-tempat di mana banyak orang yang bahkan berbicara dengan suara lebih kencang dalam waktu yang lama, seperti di bar dan klub malam.

Pentingnya penggunaan masker

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat merekomendasikan untuk setiap orang menggunakan masker selama berada di area publik.

Ini penting untuk menekan kemungkinan penyebaran virus melalui udara, terlebih jika terdapat orang terinfeksi yang tidak bergejala (asimptomatik vira). Begitu pula dengan aturan menjaga jarak satu sama lain.

Terlebih ketika saat ini sejumlah negara sudah mulai melonggarkan bahkan mencabut penutupan wilayah untuk menormalkan kembali aktivitas ekonomi, namun protokol Covid-19 harus tetap dilakukan.

"Kami telah menghasilkan cukup bukti selama beberapa bulan terakhir untuk menyarankan bahwa salah satu mekanisme perlindungan terbaik adalah masker, dan mungkin itu harus menjadi bagian dari kehidupan, seperti jam tangan dan aksesori lainnya," kata Jagdish Khubchandani, seorang profesor ilmu kesehatan di Ball State University, Indiana.

Menurutnya, hingga vaksin ditemukan dan tersedia untuk sebagian besar populasi, maka setiap orang harus menjaga dirinya baik-baik jika tidak ingin terinfeksi.

Artinya, sambil menunggu vaksin, manusia harus siap hidup berdampingan dengan Covid-19.

"Virus ini telah memantapkan dirinya dalam populasi manusia, dan itu tidak akan pernah pergi jika tidak adanya vaksin," ujarnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Studi Baru: Angin Bisa Terbangkan Virus Corona Sampai 6 Meter

Duduk Perkara Simpangsiur Penangkapan M Nuh, Pemenang Lelang Motor Listrik Jokowi Rp2,5 M

Walikota Pura-pura Mati Setelah Ketahuan Melanggar PSBB

Singapura Cabut Lockdown Parsial, Boleh Kembali Beraktivitas di Luar tapi Dilarang Nongkrong

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved