Berita Regional
Okta Tewas Memeluk Seikat Bunga, Soopy Hancur Tabrak Truk, Saksi: Dia Seperti Tak Mau Melepasnya
Okta Tewas Memeluk Seikat Bunga, Soopy Hancur Tabrak Truk di Dekat Patung Mobil Ringsek
Ia dan beberapa rekannya membawa korban ke RSUD Wates menggunakan mobil ambulan RAPI.
Heru menceritakan, Okta masih dalam posisi menelungkup sebelum dievakuasi. Ia masih mengenakan helm dan jaket.
Ia terlihat mendekap seikat bunga (bouquet) aster dan suplir dalam posisi tertelungkup itu.
Ambulans datang, korban segera dilarikan ke RSUD.
Dia dibawa bersama rangkaian bunga yang dipeluknya.
“Dia seperti tidak mau melepaskannya,” kata Heru.
Berkendara Tanpa Lampu, Tewas Tertabrak Truk
Terpisah, gara-gara mayakan kelulusan dengan sepeda motor tanpa lampu, tiga remaja yang baru lulus SMK justru berakhir tragis.
Tiga remaja itu tewas tertabrak truk di Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, Senin (4/5/2020).
Sebelumnya, usai merayakan kelulusan ada empat remaja yang baru lulus Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang mengendarai satu motor.
Mereka mengalami kecelakaan dengan sebuh truk di Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, Senin (4/5/2020) malam.
Sebanyak tiga pengendara tewas dalam kecelakaan itu.
Kanitlaka Satlantas Polres Probolinggo Kota Ipda Ahmad Tohari mengatakan, korban meninggal bernama Chandra Dwi Ramdhani (20), Syahroni (19), dan Wiwit (19).
• Tukang Becak Berdarah-darah Dianiaya Anggota Ormas di Cilacap, Pelaku Kesal Lihat Korban Tak Puasa
• Kisah Dokter Muda Cantik Layani Dua Nenek Buta di Banjarnegara, Ternyata Putri Seorang Kiai
• 100 Orang Pengunjung dan Karyawan Mall Paragon Semarang Ikuti Swab Test Virus Corona
• Bahar bin Smith Tempati Penjara Super Maximum Security Nusakambangan, Satu Sel Satu Orang
Mereka merupakan warga Desa Muneng, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo.
"Chandra dan Syahroni meninggal di lokasi kejadian, Wiwit meninggal saat dirawat di rumah sakit pada Selasa," kata Tohari saat dihubungi Kompas.com, Selasa (5/5/2020).