Berita Purbalingga

Jangan Takbir Keliling, Salat Idulfitri di Rumah Saja, Bupati Purbalingga: Tidak Ada Open House

Jangan Takbir Keliling, Salat Idulfitri di Rumah Saja, Bupati Purbalingga: Juga Tidak Open House

Tribunbanyumas.com/Rahdyan Trijoko Pamungkas
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, meminta seluruh masyarakat Purbalingga agar tak menggelar salat idulfitri di lapangan, musala atau masjid. Cukup di rumah saja. 

"Jadi berdasarkan surat Kemenag, fatwa MUI, tausiyah MUI Jawa Tengah, dan surat Gubenur Jawa Tengah kami mengimbau seluruh masyarakat di Purbalingga agar tidak melaksanakan takbir keliling. dan salat Idulfitri berjamaah dilakukan di rumah bersama keluarga inti."

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga memutuskan untuk mengimbau seluruh umat Islam di wilayah tersebut, untuk menggelar salat idulfitri di rumah saja.

Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, memohon agar seluruh takmir masjid atau musala tidak menggelar salat idulfitri di rumah ibadah atau lapangan.

Menurutnya, hal ini didasarkan rapat terbatas bersama jajaran Forkompinda, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Kementerian Agama (Kemenag), dan seluruh pimpinan organisasi keagamaan di Purbalingga. 

Di samping itu, terdapat fatwa MUI, bahwa salat idulfitri berjamaah di masjid atau lapangan diperbolehkan, apabila sudah tidak ada lagi penularan Covid-19 di wilayah bersangkutan.

Polda Jateng Tangkap Direktur Perusahaan Penyalur ABK Indonesia, Berkait Perbudakan di Kapal China

Cara Mudah Cek Kepesertaan Bansos Covid-19 Melalui Aplikasi, Simak Petunjuk Berikut Ini

Jangan Berharap Berlebihan, Ganjar: Bantuan Pemerintah Tak akan Pernah Cukup Menyasar Semua

Cuti Bersama Bisa Digeser Lagi dari Desember ke Juli, Muhajir: Bertepatan dengan Idul Adha

"Jadi berdasarkan surat Kemenag, fatwa MUI, tausiyah MUI Jawa Tengah, dan surat Gubenur Jawa Tengah kami memutuskan dan mengimbau seluruh takmir masjid, organisasi keagamaan, dan seluruh masyarakat di Purbalingga agar tidak melaksanakan takbir keliling," tutur dia, Rabu (20/5/2020).

Bupati akrab disapa Tiwi mengatakan Takbir keliling digantikan takbir di Masjid atau Mushala dengan mengedepankan protokol Covid 19.

Kemudian Bupati Tiwi juga menghimbau agar tidak melaksanakan salat Idulfitri berjamaah di masjid, mushala maupun di lapangan.

"Salat Idulfitri berjamaah dilakukan di rumah bersama keluarga inti," ujarnya.

Selanjutnya, Bupati juga mengimbau agar tidak mengadakan kegiatan silahturahmi, halal bi halal maupun open house.

Hal ini juga akan diterapkan Pemerintah Kabupaten Purbalingga untuk meniadakan kegiatan tersebut.

"Kegiatan silahturahmi, halal bi halal maupun open house yang biasa diadakan di Pendopo kami tiadakan."

"Kami juga bersepakat kegiatan kumpul-kumpul dan mengerahkan masyarakat untuk ditiadakan," jelasnya.

Tiwi menerangkan adanya kebijakan tersebut tidak hanya berdasarkan surat edaran tersebut.

Pertimbangan lainnya adalah tren kasus pasien positif corona di Kabupaten di Purbalingga masih mengalami peningkatan.

"Kalau dilihat Orang Dalam Pengawasan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) telah menyebar hampir di seluruh wilayah Kabupaten Purbalingga."

"Selain itu Kabupaten Purbalingga menduduki urutan kelima kasus pasien positif corona terbanyak di Jawa Tengah," paparnya.

Disisi lain, itu Kapolres Purbalingga AKBP Muchammad Syafi Maulla mengatakan Polres Purbalingga akan terus himbauan maksimal kepada masyarakat agar mengadakan salat Idulfitri berjamaah di rumah.

Selain itu pihaknya juga menghimbau agar tidak melakukan kegiatan takbir keliling.

"Kami juga melakukan secara rutin pengamanan berupa patroli terhadap kegiatan masyarakat," tutur dia.

Meski bersifat himbauan, Kapolres tetap tidak mengizinkan untuk mengadakan kegiatan salat Idulfitri di masjid, mushala, maupun di lapangan.

Pihaknya terus menghimbau agar Salat Idulfitri berjamaah dilaksanakan di rumah.

"Kami himbau masyarakat untuk Salat Idulfitri berjamaah di rumah saja. Kami juga melakukan kegiatan pengamanan selama lebaran," tuturnya. (*)

Tukang Becak Berdarah-darah Dianiaya Anggota Ormas di Cilacap, Pelaku Kesal Lihat Korban Tak Puasa

Kisah Sopir Bus Korban PHK Mudik Jakarta - Solo, Tak Punya Uang 4 Hari Jalan Kaki Sejauh 440 Km

Bahar bin Smith Tempati Penjara Super Maximum Security Nusakambangan, Satu Sel Satu Orang

100 Orang Pengunjung dan Karyawan Mall Paragon Semarang Ikuti Swab Test Virus Corona

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved