Berita Cilacap

Seorang ABK KM United XVII Meninggal, Warga Asal Adipala Cilacap Sempat Mengeluh Sakit Tipus

Seorang ABK Kapal Motor United XVII meninggal dunia. Warga Adipala Kabupaten Cilacap itu diduga karena penyakit tipusnya kambuh.

zoom-inlihat foto Seorang ABK KM United XVII Meninggal, Warga Asal Adipala Cilacap Sempat Mengeluh Sakit Tipus
POLRES CILACAP
Petugas Satpolair Polres Cilacap bersama Karantina Kesehatan Pelabuhan Sleko mengevakuasi seorang ABK KM United XVII yang meninggal, Rabu (6/5/2020) di Dermaga Pelabuhan Cilacap.

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Satuan Polisi Perairan (Satpolair) Polres Cilacap dan petugas Karantina Kesehatan Pelabuhan Sleko mengevakuasi seorang Anak Buah Kapal (ABK) yang meninggal, Rabu (6/5/2020).

ABK berinisial S (24) itu merupakan warga Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap.

Korban merupakan seorang ABK Kapal Motor United XVII.

Hari Ini Bertambah Dua Pasien Positif Corona di Salatiga

Enam Kecamatan di Batang Berstatus Zona Merah, Bupati Wihaji: Total 10 Pasien Positif Corona

Kendaraan Driver Ojol Sita Paksa Perusahaan Leasing, Ombudsman Jateng: OJK Bakal Bertindak Tegas

Sempat Berstatus Nol Kasus Covid-19, Brebes Mendadak Berzona Merah

Kasat Polair Polres Cilacap, AKP Huda Syafi'i mengatakan, pada 14 April 2020, kapal yang dinaiki korban berangkat dari Pelabuhan Tanjung Muara Baru, Jakarta.

Pada 18 April 2020, kapal hendak menuju perairan selatan Bengkulu.

Di tengah perjalanan layar itu, korban tidak ikut bekerja.

“Korban mengeluh sakit tipusnya kambuh. Kemudian beristirahat di kamar kapal dan tidak bekerja,” kata AKP Huda kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (6/5/2020).

Pada 24 April 2020, rekan korban mengecek kondisi korban yang istirahat di kamar.

Tetapi kondisi korban sudah tidak bernapas lagi.

Mendapati ABK di kapalnya ada yang meninggal, nahkoda kapal mengarahkan kapalnya pulang ke Cilacap.

Pada Rabu (6/5/2020) sekira pukul 06.00, korban tiba di dermaga Pelabuhan Cilacap.

Setibanya KM United XVII di dermaga, korban memeriksa kesehatan seluruh awak kapal United XVII menggunakan rapid test.

Setelah dilakukan rapid test, hasil semuanya negatif.

Petugas lantas membawa korban ke RSUD Cilacap untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Dari hasil pemeriksaan di RSUD Cilacap, tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved