Berita Nasional

Terungkap! Harun Masiku Berniat Suap Semua Komisioner KPU Rp1,5 Miliar, Fakta Sidang Wahyu Setiawan

Terungkap! Harun Masiku Berniat Suap Semua Komisioner KPU Rp1,5 Miliar, Fakta Sidang Wahyu Setiawan

(ANTARA FOTO/DHEMAS REVIYANTO)
Komisioner KPU Wahyu Setiawan (kedua kiri) mengenakan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Jumat (10/1/2020) dini hari - Dalam persidangan Wahyu Setiawan, terungkap fakta bahwa politikus PDIP Harun Masiku berniat menyuap seluruh komisioner KPU RI senilai total Rp1,5 miliar. 

Saksi Saeful lebih lanjut menjelaskan, Wahyu dijadikan pintu masuk untuk menyuap komisioner KPU lainnya karena kedekatan Wahyu dengan Agustiani Tio Fridellina yang merupakan kader PDIP.

TRIBUNBANYUMAS.COM, JAKARTA - Persidangan dengan terdakwa eks komisoner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI), Wahyu Setiawan, yang terjerat kasus suap oleh calon legislatif (caleg) dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Harun Masiku, kembali digelar di Pengadilan Negeri Tipikor Jakarta, Kamis (30/4/2020).

Dalam persidangan terungka fakta, bahwa Harus Masiku sejatinya ingin menyuap seluruh komisioner KPU, bukan hanya Wahyu Setiawan, dengan uang total Rp1,5 miliar.

Fakta tersebut diungkapkan dalam persidangan oleh saksi Saeful Bahri, yang juga merupakan terdakwa dalam kasus ini dengan berkas terpisah.

Saeful Bahri dalam kesaksiannya menyebut, uang sebesar Rp1,5 miliar yang disiapkan untuk menyuap Wahyu awalnya juga dimaksudkan untuk dibagikan ke komisioner KPU lainnya.

Sebar Video Penangkapan Tersangka Pencurian di Grup Facebook, Pemuda di Magelang Ditangkap Polisi

Polisi Tembak 2 Perampok Toko Emas, Beraksi saat Jam Tarawih, Dikepung Warga dan Petugas

Pengakuan Jujur Eks Manchester United: Liverpool Pantas Juara, Meski Liga Inggris Tak Dilanjutkan

Kronologi Pemudik Jateng Pingsan dalam Toilet Minimarket, Sempat Jalan Kaki Belasan Kilometer

Uang suap itu diberikan agar KPU menetapkan Harun sebagai anggota DPR RI.

"Sepemahaman kita, KPU itu sifatnya kolektif kolegial. Jadi pemahaman kita, uang itu akan didistribusikan ke seluruh komisioner," kata Saeful saat bersaksi dalam sidang yang digelar di 

Saksi Saeful lebih lanjut menjelaskan, Wahyu dijadikan pintu masuk untuk menyuap komisioner KPU lainnya karena kedekatan Wahyu dengan Agustiani Tio Fridellina yang merupakan kader PDIP.

Namun, Saeful menyebut Wahyu tidak kunjung mendistribusikan sebagian uang tersebut ke komisioner lainnya.

"Terakhir ketika tanya ke Wahyu melalui Bu Tio, jawaban Wahyu adalah, belum sempat didistribusikan ke semua komisioner," ujar Saeful.

Saeful menambahkan, saat itu Wahyu beralasan belum sempat melobi komisioner lainnya sehingga uang suap itu belum didistribusikan.

"Karena banyak libur, jadi belum sempat lobi-lobi konkret dengan komisioner lainnya dan dana juga belum didistribusikan," kata Saeful.

Dalam surat dakwaan, diketahui bahwa eks Caleg PDIP Harun Masiku menyiapkan dana operasional sebesar Rp1,5 miliar agar ia bisa dilantik menjadi anggota DPR.(*)

 Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Fakta Baru Persidangan, Politisi PDIP Harun Masiku Berniat Suap Semua Komisioner KPU Rp 1,5 Miliar

Ketua KPU RI Arief Budiman Akui Pernah Temui Buronan KPK Harun Masiku di Ruang Kantornya

Viral Foto Bantuan Beras 5 Kg Bergambar Wajah Bupati, untuk Warga Terdampak Corona

Selesai Curhat Putus Cinta, Pemuda Karangpucung Ditemukan Gantung Diri di Kamar

Polemik Bantuan Berlabel Foto Bupati Purbalingga, Ombudsman RI: Berpotensi Penyalahgunaan Wewenang

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved