Berita Kesehatan
Pertama di Jateng, Tes Swab Tanpa Pasien Turun dari Kendaraan, Konsep Lantatur RSND Undip Semarang
Laboratorium tes pemeriksaan sampel swab untuk menentukan positif atau negatif corona seseorang di Jawa Tengah bertambah lagi, kini di RSND Undip.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: deni setiawan
Keluhan lamanya proses pengecekan swab, kata dia, dapat diatasi dengan penambahan laboratorium ini.
"Dengan hasil cepat, sehingga nantinya, pasien yang terindikasi Covid-19 dapat diambil keputusan segera."
"Yang positif segera dirawat, yang negatif dipulangkan dan tempatnya bisa digunakan untuk pasien lain," ujarnya.
Sementara itu, Direktur RSND Undip Semarang, Sutopo Patriajati mengatakan, saat ini lab PCR di tempat itu mampu melayani 90-100 sampel swab perhari.
Ke depan, pihaknya akan terus menambah kapasitas dan jumlah pengecekan.
"Kalau SDM dan alatnya ditambah, kami pasti bisa lebih banyak sampel yang diperiksa."
"Ke depan kami akan berusaha memenuhi itu," ucapnya.
Disinggung mengenai model drive thru dalam pengecekan swab, Sutopo mengatakan memang untuk mengurangi potensi penularan Covid-19.
"Ini inovasi kami untuk mempercepat dan juga mengutamakan aspek keamanan."
"Tentu akan kami tingkatkan lagi agar semakin baik," katanya. (Mamduh Adi)
• Korban PHK Kendal, Daru Bersama Istri Bikin Mie Ayam Mika, Seporsi Cuma Rp 5.000
• Lagi, Pasutri di Banjarnegara Positif Covid-19, Warga Purwanegara Riwayat Klaster Gowa
• 320 Peserta Itjima Ulama Gowa Asal Banyumas Selesai Rapid Test, Hasilnya 40 Orang Dikarantina
• Sembuh! Balita Positif Corona di Purbalingga, Awal Diajak Nenek ke Jakarta